Pemprov Optimis IMF 2020 Jadi Peluang Bagi UMKM dan Start Up Business Lokal di Bali

- 10 Oktober 2020, 13:32 WIB
Gubernur Bali dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Kepala Biro Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Provinsi Bali Tjok Bagus Pemayun pada acara “Indonesia Marketeers Festival (IMF) 2020 Bali dengan Tema The Growth Strategies For The Next Bali” yang berlangsung secara daring pada Sabtu 10 Oktober 2020 pagi.
Gubernur Bali dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Kepala Biro Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Provinsi Bali Tjok Bagus Pemayun pada acara “Indonesia Marketeers Festival (IMF) 2020 Bali dengan Tema The Growth Strategies For The Next Bali” yang berlangsung secara daring pada Sabtu 10 Oktober 2020 pagi. /Humas Pemprov. Bali

"Di era persaingan bisnis yang begitu kuat dan ketat seperti yang terjadi sekarang ini, menuntut semua pebisnis untuk lebih agresif dan berani dalam mengambil keputusan serta menerapkan strategi perusahaan sehingga bisa menjadi lebih unggul dari pada pesaing. Kualitas pelayanan dan peningkatan teknologi merupakan salah satu faktor penting bagi keberhasilan debuah perusahaan. Karena dewasa ini masalah kepuasan dan loyalitas pelanggan melalui kualitas pelayanan terbaik telah menjadi komitmen bagi perusahaan dalam menjalankan roda bisnisnya," tambahnya.

Kegiatan Indonesia Marketers Festival 2020 dengan mengangkat tema “The Growth Strategies For The Next Bali” diharapkan akan menjadi ajang bertemunya kalangan Business, Industry dan Goverment.

Baca Juga: PHDI Ajak Masyarakat Bali Tidak Mudah Terprovokasi Informasi Hoax Soal UU Cipta Kerja

Momentum ini merupakan saat yang tepat untuk memunculkan potensi kreativitas Youth Women Netizen yang ada di Bali.

"Marketers Festival 2020 juga merupakan peluang bagi UMKM atau Start Up Business lokal yang ada di Bali untuk mengkomersialisasikan produknya agar dapat bersaing dengan produk nasional dan internasional. Demikan halnya dengan para pelaku pariwisata di Bali Saya berharap dapat mengambil bagian dan mendapatkan manfaat tentang bagaimana memasarkan pariwisata yang bagus dan sesuai dengan Tata Kelola Bali Era Baru," tutupnya.***

Halaman:

Editor: Rudolf Arnaud Soemolang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah