Network
DENPASARUPDATE.COM - Seluruh pengurus dan kader di Bali menolak hasil Kongres Luar Biasa (KLB) Deli Serdang, termasuk yang dilakukan Fraksi Demokrat di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bali.
Hal ini seperti ditegaskan oleh Ketua Fraksi Demokrat DPRD Bali, Komang Nova Sewi Putra.
Saat dikonfirmasi, Jumat 12 Maret 2021, ia menyebutkan jika para pelaku KLB tersebut merupakan barisan sakit hati yang tidak paham aturan main yakni AD/ART Partai Demokrat.
“Ya itu kelompok yang sakit hati. Padahal, mereka seharusnya tahu bagaimana AD/RT Partai. Ya gak bisa legowo lah,” kata dia.
Ia juga mengatakan bahwa jajaran Fraksi Demokrat se-Bali secara kompak dan tegas menolak terselenggaranya KLB ilegal tersebut.
Baca Juga: Tegak Lurus Setia AHY, DPD Partai Demokrat Bali Akan Hadang Upaya Kepengurusan Tandingan
Pasalnya, selain tidak sesuai dengan mekanisme partai, namun juga tidak mendapat izin.
Ditambah lagi dengan kondisi Pandemi Covid-19 yang berpotensi melanggar Protokol Kesehatan (Prokes).
Baca Juga: Jalan Tol Gilimanuk – Mengwitani Terkendala Pembebasan Lahan 500 Hektare Persawahan di Jembrana
“Kami di Fraksi Partai Demokrat dengan tegas menolak adanya KLB. Karena itu bisa dibilang ilegal,” tegasnya.
Nova juga menyebut bahwa hasil Kongres V Demokrat yang digelar pada Bulan Maret 2020 lalu dimana Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) terpilih secara aklamasi adalah yang sah.
Baca Juga: Tusuk Mantan Kekasih di Depan Gang Kos-Kosan Daerah Badung, Pria Ini Minta Maaf ke Keluarga
Maka dari itu, apabila ada kelompok lain yang tidak menerima hasil itu dan berniat menggelar KLB, bisa dipastikan hal itu tidak sesuai dengan marwah partai.
“Kami mendukung kepemimpinan Ketua Umum AHY yang sah dari hasil Kongres itu. Dan kami juga solid dan kompak di Fraksi Partai Demokrat,” tandasnya.
Baca Juga: Isra’ Mi’raj, Wapres Ma’ruf Amin: Mari Jaga Keragaman dan Kerukunan dengan Sikap Moderat
Ia juga menyerukan seluruh anggotanya tetap bekerja seperti biasa dan tidak terpengaruh isu dualisme kepemimpinan setelah penyelenggaraan KLB tersebut.
Ia juga menegaskan bahwa Fraksi Demokrat di DPRD Bali akan tetap mematuhi keputusan dan kebijakan yang dikeluarkan DPP Partai Demokrat kepemimpinan ketua umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Baca Juga: Liburan di Kuta, Bisa Sekaligus Cicipi Nikmatnya Masakan Padang di Inna Grand Kuta
“Seluruh anggota fraksi bekerja saja seperti biasa. Perjuangkan aspirasi rakyat dan tidak usah terpengaruh isu-isu dualisme. Kita tetap setia pada Ketum AHY,” katanya.
Ia juga berharap dukungan masyarakat terhadap kepemimpinan AHY untuk dapat mempertahankan kepemimpinannya.
Baca Juga: Oknum Polisi Curi Perhiasan Emas di Pasar Tabanan, Berdalih Terbelit Hutang
"Kami meminta doa agar pemimpin yang sah, AHY dan pengurus DPP diberi kekuatan untuk melawan rencana tidak baik yang kita saksikan secara terang benderang, Kami meminta dukungan agar partai Demokrat dapat diberikan amanah konsisten menyuarakan kepentingan masyarakat di atas segalanya," tutup Nova.***
