Bank Indonesia Sebut Perekonomian Bali Berangsur Pulih di Era Normal Baru

- 6 November 2020, 20:22 WIB
Kepala Bank Indonesia Kantor Perwakilan Bali Trisno Nugroho (tiga dari kanan) foto bersama pengurus MW KAHMI Bali Senin 12 Oktober 2020
Kepala Bank Indonesia Kantor Perwakilan Bali Trisno Nugroho (tiga dari kanan) foto bersama pengurus MW KAHMI Bali Senin 12 Oktober 2020 /kartika mahayadnya

Dari sisi penggunaan, perbaikan terjadi pada komponen konsumsi pemerintah 21,76 persen (qtq), ekspor luar negeri 11,17 persen (qtq), dan investasi 32,68 persen (qtq). Sedangkan konsumsi rumah tangga masih tumbuh terbatas 1,87 persen (qtq).

Sementara itu, jika dilihat secara pertumbuhan tahunan (yoy), Bali masih mengalami kontraksi 12,28 persen atau lebih rendah dari triwulan II sebesar -11.02 persen.

Baca Juga: Wow, Viral Video Sepasang Kekasih Bercinta di Pemakaman, Ini Kata Polisi

"Hal ini, mengindikasikan bahwa meskipun secara level terjadi peningkatan dibanding triwulan II 2020, nilai PDRB Bali pada triwulan III-2020 ini masih jauh di bawah nilai PDRB triwulan III 2019," katanya.

Trisno menambahkan pemulihan akan berlanjut pada triwulan IV 2020, seiring dengan perkiraan membaiknya kondisi pariwisata, khususnya wisatawan domestik.

Hal ini terkonfirmasi dari indikator utama jumlah kedatangan penumpang domestik di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai yang tercatat sebesar 121.937 orang pada Oktober 2020, atau tumbuh 32,77 persen (mtm).

Baca Juga: Bali Punya Bus Listrik, ini Trayek yang Akan Dilalui Selama Uji Coba

Optimisme pemulihan ini juga terkonfirmasi dari pengolahan big data Google Trends yang mencerminkan bahwa minat wisatawan domestik dan wisman ke Bali sangat besar, dengan pencarian travel di Bali tercatat lebih tinggi dibandingkan provinsi lainnya di Indonesia maupun destinasi wisata lainnya di kawasan Asia.

"Peluang ini harus dioptimalkan, dengan tetap menjalankan protokol kesehatan yang ketat, sehingga pemulihan aspek ekonomi dan kesehatan dapat berjalan secara pararel," ucapnya.

Untuk mempercepat pemulihan, tambah Trisno, penerapan teknologi dan digitalisasi merupakan sebuah keharusan di era tatanan kehidupan baru.

Halaman:

Editor: Rudolf Arnaud Soemolang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah