Bank Indonesia Sebut Perekonomian Bali Berangsur Pulih di Era Normal Baru

- 6 November 2020, 20:22 WIB
Kepala Bank Indonesia Kantor Perwakilan Bali Trisno Nugroho (tiga dari kanan) foto bersama pengurus MW KAHMI Bali Senin 12 Oktober 2020
Kepala Bank Indonesia Kantor Perwakilan Bali Trisno Nugroho (tiga dari kanan) foto bersama pengurus MW KAHMI Bali Senin 12 Oktober 2020 /kartika mahayadnya

DENPASARUPDATE.COM - Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali Trisno Nugroho mengatakan perekonomian Bali berangsur mengalami peningkatan hingga kuartal III 2020.

Trisno mengatakan pada triwulan III 2020 perekonomian Bali mengalami pertumbuhan sebesar 1,66 persen dibandingkan triwulan sebelumnya (qtq).

Diketahui sebelumnya perekonomian Bali mengalami pertumbuhan -7,24 persen pada kuartal II 2020.

Baca Juga: Jadi Ujung Tombak Pengamanan Suara Pilkada, Golkar Siap Terjunkan Lebih 10 ribu Saksi Se-Bali

"Pertumbuhan 1,66 persen (qtq) ini lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan triwulan lalu yang -7,24 persen (qtq)," kata Trisno di Denpasar, Bali, Jumat 6 November 2020.

"Perbaikan ini seiring dengan implementasi strategi pemulihan ekonomi yaitu penerapan tatanan kehidupan baru atau program CHSE (clean, healthy, safety, and environment) khususnya di sektor pariwisata," ujarnya.

Dari 17 lapangan usaha, 11 di antaranya tercatat tumbuh positif dengan tiga pertumbuhan tertinggi dialami lapangan usaha jasa pendidikan sebesar 3,98 persen (qtq), diikuti sektor jasa lainnya 3,86 persen (qtq), dan informasi dan komunikasi 3,78 persen (qtq).

Baca Juga: Begini 6 Cara Mudah Cek BST Bansos Kemensos Rp500 Ribu di cekbansos.siks.kemensos.go.id, Pasti Cair!

Sejalan dengan mulai dibukanya wisatawan domestik, lapangan usaha penyediaan akomodasi dan makan minum, transportasi, dan industri pengolahan juga mencatat pertumbuhan positif masing-masing sebesar 3,41 persen (qtq), 3,64 persen (qtq), dan 3,4 persen (qtq).

Halaman:

Editor: Rudolf Arnaud Soemolang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x