"Terkait internal DPR, kita telah mendapat sorotan luar biasa, tingkat kepuasan publik kita hanya 15 persen," ucap Slamet saat rapat paripurna Selasa 24 Agustus 2021.
Selamet juga mengakui bahwa rendahnya tingkat kepuasan publik, seolah kinerja DPR saat ini menjadi kinerja yang terburuk jika dibandingkan periode sebelumnya. Disebutkan oleh Slamet saat itu DPR baru mengesahkan 4 UU.
Baca Juga: Siapa 12 Sosok Aktor Sponsor UU Ciptaker? Ini Hasil Penelusuran JATAM, Ada Airlangga Sampai Puan
Oleh karena itu, Slamet meminta Ketua DPR RI Puan Maharani untuk meningkatkan produktivitas agar tidak tercatat sebagai DPR paling tidak produktif di antara yang lain.
Kemudian Puan Maharani menjelaskan terkait kinerja dari legislasi bahwa DPR telah mengesahkan 9 RUU menjadi UU di tahun sidang 2020-2021, salah satunya adalah UU Omnibus Law. Saat ini terdapat 14 RUU yang sedang dalam tahap pembicaraan tingkat I dan 17 RUU dalam tahap penyusunan.
Baca Juga: Puan Maharani Terima Penghargaan Warga Kehormatan Korps Brimob
Hal ini disampaikan oleh Puan Maharani di Gedung DPR RI pada Selasa 31 Agustus 2021 saat DPR mengadakan rapat paripurna ke-4 masa persidangan I tahun sidang 2021-2022 untuk memperingati HUT Ke-76 DPR RI.***