Dana Bantuan Sosial Tunai (BST) tersebut diharapkan dapat menekan angka kemiskinan di Indonesia.
Untuk jumlah warga miskin di Indonesia, Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) mencatat ada 29 juta warga miskin di Indonesia.
Baca Juga: Mulai Januari 2021 Masyarakat Jawa Madura Bali Tidak Bisa Lagi Nikmati Premium dan Pertalite
Dari jumlah tersebut, sudah 20 juta yang mendapatkan berbagai bantuan dari Program Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) dan 10 juta mendapatkan Program Keluarga Harapan (PKH).
"Jadi, Program BST menjangkau 9 juta warga miskin yang belum mendapat program reguler, baik BPNT maupun PKH," tuturnya.
Nilai Bantuan Sosial Tunai (BST) Gelombang I sebesar Rp600 ribu per KPM selama tiga tahap, yaitu April-Mei-Juni.
Baca Juga: Bali Diterpa Gelombang Panas? Begini Penjelasan BMKG
Sementara untuk gelombang II sebesar Rp300 ribu per KPM selama enam tahap, yaitu Juli-Desember 2020.
Terkait nilai bantuan disesuaikan karena situasi krisis membaik dan harga berbagai barang mulai stabil.
Apabila ada masyarakat atau keluarga yang ingin mengecek apakah dapat bantuan ini atau tidak, dapat melakukan cara berikut.