Sebut Ekonomi Indonesia Sudah Mulai Membaik, Lord Luhut Cerita Investor Tiongkok Sampai Kesulitan Cari Hotel

- 15 Desember 2021, 23:09 WIB
Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dalam live konferensi pers melalui channel YouTube Sekretariat Presiden, Senin 13 September 2021 memutuskan untuk menurunkan status PPKM di Bali menjadi level 3.
Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dalam live konferensi pers melalui channel YouTube Sekretariat Presiden, Senin 13 September 2021 memutuskan untuk menurunkan status PPKM di Bali menjadi level 3. /Tangkapan Layar YouTube Sekretariat Presiden

Luhut memaparkan bahwa saat ini Indeks Keyakinan Konsumen di Indonesia telah berada di angka 118,5 poin.

Ini, lanjutnya jika dibandingkan dengan beberapa waktu lalu sangat berbanding jauh.

Baca Juga: Bali Kick off Vaksinasi Serentak untuk Anak-anak Usia 6-11 Tahun, Ini Targetnya

Pasalnya, pada Agustus 2021 lalu, angka Indeks Keyakinan Konsumen Indonesia sempat berada pada titik nadir yakni di bawah angka 100 poin.

"Keyakinan konsumen pulih cepat, belanja masyarakat sudah berada di atas tingkat sebelum pandemi, ini sangat menggembirakan," papar Luhut.

Menurutnya, hal ini tidak terlepas dari langkah-langkah pemulihan ekonomi yang diambil pemerintah, salah satunya adalah melalui pengendalian penyebaran kasus Covid-19 yang kian hari kian baik.

Baca Juga: Resep Minuman yang Dapat Suburkan Sperma Menurut dr. Zaidul Akbar

Luhut mengatakan jika kasus positif Covid-19 semakin turun, maka angka indikator perekonomian akan makin naik.

"Saya berkali-kali sampaikan indeks konsumen membaik ketika kasus menurun, penjualan ritel juga naik kalau kasus turun. Semua terjadi, karena melalui kebijaan PPKM agar Covid-19 bisa dijaga ke tingkat rendah," kata Luhut.

Di sisi lain, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati bahkan menyebut jika dibandingkan dengan krisis moneter pada 1997-1998 silam, pemulihan ekonomi Indonesia dari pandemi Covid-19 jauh lebih cepat.

Halaman:

Editor: Rudolf Arnaud Soemolang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah