Disdikpora Bali Sebut Masih Menunggu TTD Koster Untuk Penerapan Pembelajaran Tatap Muka

- 16 September 2021, 18:31 WIB
Ilustrasi Disdikpora Bali Sebut Masih Menunggu TTD Koster Untuk Penerapan Pembelajaran Tatap Muka
Ilustrasi Disdikpora Bali Sebut Masih Menunggu TTD Koster Untuk Penerapan Pembelajaran Tatap Muka /Antara/Akbar Tado/

DENPASARUPDATE.COM - Sejak 13 September 2021 status level PPKM di Bali telah turun dari yang semula berada di level 4 menjadi level 3.

Hal itu diumumkan oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan pada siaran persnya secara live streaming di channel YouTube Sekretariat Presiden.

Keputusan penurunan level PPKM di Bali itu juga dikuatkan dengan terbitnya Inmendagri No 42 Tahun 2021 Tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 4, Level 3, dan Level 2 Corona Virus Disease 2019 di Wilayah Jawa dan Bali yang diterbitkan pada Selasa 14 September 2021.

Baca Juga: PPKM Bali Turun ke Level 3, Gubernur Koster Ingatkan Masyarakat Jangan Euforia Berlebihan & Tetap Jaga Prokes

Status PPKM level 3 tersebut membuat perintah pusat melonggarkan sejumlah aturan, salah satunya mulai diizinkannya pembelajaran tatap muka.

Terkait dengan hal itu, Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Provinsi Bali, I Ketut Ngurah Boy Jayawibawa menjelaskan bahwa dalam Inmendagri Nomor 42 Tahun 2021 terdapat pelaksanaan kegiatan belajar-mengajar untuk wilayah yang PPKM level 3 dilangsungkan dengan dua pilihan, yakni PTM terbatas dan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) atau daring.

Baca Juga: Datangi Polda Bali, Arya Wedakarna Laporkan Ni Luh Djelantik Karena Hal Ini

Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas diselenggarakan dengan kapasitas 50 persen, kecuali SDLB, MILB, SMPLB, SMLB, dan MALB maksimal 62% sampai dengan 100% dengan menjaga jarak minimal 1,5 meter dan maksimal 5 peserta didik per kelas.

Selain itu, Boy juga menuturkan bahwa terdapat syarat kewajiban yang harus dipenuhi oleh pihak sekolah atau lembaga pendidikan sebelum menerapkan PTM, antara lain menyediakan hand sanitizer, wastafel untuk mencuci tangan, serta thermogun gun mengecek suhu tubuh guru dan siswa.

Halaman:

Editor: Rudolf Arnaud Soemolang

Sumber: Denpasar Update


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah