Para peserta selanjutnya disaring menjadi 70 finalis, yang kemudian berlomba dalam babak final pada 28 Januari.
Selama putaran final, ke-70 finalis harus mengerjakan soal-soal kemahiran mendengarkan, menulis, dan berbicara lewat aplikasi Actionbound pada ponsel pintar.
Untuk tes bicara, para finalis diberi waktu 20 menit untuk mempersiapkan dan merekam pidato berdurasi 90 detik mengenai topik yang diberikan, dan kemudian mengunggahnya ke aplikasi.
Baca Juga: Ramalan Cuaca Hari Ini Minggu 31 Januari 2021 di Bali, Jawa, Sumatera, dan Sulawesi
Para pemenang lomba tahun ini diumumkan dalam upacara penyerahan hadiah secara virtual, yang ditayangkan langsung melalui kanal YouTube Goethe-Institut Indonesien pada 30 Januari.
Para pemenang adalah Frederick Owen Tesalonika (SMA Kristen 1 Penabur Jakarta) sebagai juara satu, Delon Arjuna (SMA Negeri 4 Medan) sebagai juara kedua, Nathanael Farrel Monika (SMA Kristen 1 Penabur Jakarta) di tempat ketiga.
Baca Juga: Lahir 31 Januari 1926, Begini Sejarah Singkat Lahirnya Nahdlatul Ulama (NU)
Dan Nicholas Ciputra (SMA Ignatius Global School Palembang) di tempat keempat. Setiap
pemenang memperoleh beasiswa untuk kursus bahasa Jerman dari Goethe-Institut
bernilai sekitar 17 juta Rupiah.
Olimpiade Bahasa Jerman Tingkat Nasional edisi digital ini mengalami beberapa rintangan saat penyelenggaraannya.