DENPASARUPDATE,COM – Punya pisang yang mau busuk pastinya akan segera dibuang. Dari pada dibuang percuma ini ada tips mengolah kreasi pisang Jalabia khas Banjar Kalimantan Selatan. Gampang dan mudah. Pasti penasaran tentang cara membuatnya. Tanpa berlama-lama, yuk kita lihat bahan-bahan dan cara membuatnya.
Bahan-bahan:
-tepung ketan 10 sdm
-pisang 2 batang
-maizena sokit+ air
-gula merah 2 buletan
-garam ½ sdr
-air secukupnya
-minyak untuk menggoreng
Setelah bahan-bahannya sudah lengkap kita tinggal mengolahnya sekarang. Perhatikan baik-baik prosesnya.
Baca Juga: BREAKING NEWS! Piala Wali Kota Solo Diundur, Begini Status Keikutsertaan Bali United
Haluskan pisang menggunakan garpu lalu campurkan tepung ketan, garam, maizena dan ditambahkan air secukupnya. Lalu di kepal dan dibentuk buletan menyerupai adonan donat. Setelah itu goreng pada minyak yang panas, apinya yang sedang saja. Jika sudah matang segera diangkat dan tiriskan.
Jangan lupa panaskan gula merah dengan ditambahkan air secukupnya, Tunggu sampai gula merahnya mencair. Setelah itu letakkan pada mangkok yang sudah disediakan.Jika sudah lengkap semuanya, kita tinggal mencelupkan pisang Jalabiya itu ke dalam mangkok yang berisi gula merah. Sangat mudah kan cara membuatnya.
Makanan ini cocok sekali untuk menemani rutinitas harian kita, sambil baca buku, menemani saat nonton TV atau ketika seru-seruan bersama keluarga. Dijamin enak dan pasti ketagihan nantinya.
Rasanya yang manis dengan proses pembuatan yang sangat mudah digemari banyak orang, apalagi orang asli Banjar dan Kalimantan. Cemilan khas Banjar Kalimantan Selatan ini, ternyata banyak dibanjiri komentar dari netizen.
“Enak itu. Dulu aq waktu kecil juga bantu emak jualan Jalabiya keliling kampung tapi dari singkong. Jadi kangen Jalabiya emak,” tulis @thoyyibahkhumayro
“Pas banget punya kebun yang isinya hampir 100an pohon pisang, ada pisang Ambon, pisang Mas, pisang Kepok, pisang Raja dan pisang Cavendish. Selain dijual, dimakan sendiri kadang sampai pada busuk2. Jadinya dikasih makan sapi. Ide baru...entar dicoba, kebetulan masing-masing 1 tandan Cavendish pada mateng semua,” tulis @hrg_lagi
Dari postingan itu juga banyak pula dari netizen yang asli keturunan Kalimantan dan Banjar yang mengomentari.
“Hadir... Wadai cincin ini bisanya adonannya sudah ditambah sama gula merah, jadi gak ditambah sama cocolan.... terinspirasi buat ngemil di minggu pagi yang mendung di Banjarmasin,” tulis @friscawidyanada.
“Ulun orang Banjar, tapi seringnya kalau pisang kematangan dibikin lempeng atau gagaduh nih aja. Untuk versi diet tepungnya diganti sama oat, dimasakn diteflon anti lengket, tanpa gula manis, semanis dek Gina,” tlis @memes_misbah dengan sedikit merayu.
“Keren dah pokoknya. Gak habis-habis ide kak gina. Salam Banjarmasin. Saya dari Kalimantan Selatan “ tulis @_kell86. ***