Network
DENPASARUPDATE.COM - Rais Aam PBNU, K.H. Miftachul Akhyar akhirnya terpilih menjadi Ketua Umum MUI periode 2020-2025, berdasarkan hasil Musyawarah Nasional (Munas) X, yang digelar di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis 26 November 2020.
Beliau resmi menggantikan K.H. Ma'ruf Amin.
Berikut profil K.H. Miftachul Akhyar yang dirangkum DenpasarUpdate.com (Pikiran Rakyat Media Network) dari berbagai sumber.
Baca Juga: Munas X Telah Digelar, Ini Susunan Kepengurusan MUI Periode 2020-2025
K.H. Miftachul Akhyar lahir di Surabaya, 1 Januari 1953. Saat ini Beliau berusia 67 tahun.
Beliau adalah putra kesembilan dari tiga belas bersaudara, dari K.H. Abdul Ghoni, seorang pengasuh Pesantren Tahsinul Akhlaq Rangkah.
Ayah K.H. Miftachul Akhyar merupakan karib K.H. M. Usman al-Ishaqi Sawahpulo saat sama-sama nyantri kepada K.H. Romli di Rejoso, Jombang.
Baca Juga: KPK Dinilai Memunculkan Harapan, Febry Diansyah: Bisa Digunakan Menangkap Harus Masiku
Sejak kecil Kyai Miftachul Akhyar belajar berbagai disiplin ilmu agama kepada ayahnya.
Setelah selesai belajar kepada ayahnya, Beliau melanjutkan belajar ke beberapa pondok pesantren di antaranya, Pondok Pesantren Tambakberas, Jombang, Jawa Timur, Pondok Pesantren Rejoso, Jombang, Jawa Timur, Pondok Pesantren Sidogiri, Pasuruan, Jawa Timur, Pondok Pesantren Lasem, Jawa Tengah, Majelis Ta'lim Sayyid Muhammad bin Alawi Al-Makki Al- Maliki di Malang, tepatnya ketika Sayyid Muhammad masih mengajar di Indonesia.
Beliau merupakan seorang Ulama dan Rais 'Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) periode 2018 s.d. 2020, yang ditetapkan pada Rapat Pleno PBNU pada Sabtu, 22 September 2018 M, bertepatan dengan 12 Muharram 1440 H.
Baca Juga: Lirik Lagu Ladadiadadida 'Pump It' dari The Black Eyed Peas yang Viral di TikTok dan Terjemahannya
K.H. Miftachul Akhyar saat ini adalah pengasuh Pondok Pesantren Miftachus Sunnah Surabaya.
K.H. Miftachul Akhyar adalah sosok individi yang lahir dan besar dari tradisi dan rela mengabdi di Nahdlatul Ulama (NU) sejak muda. Adapun jabatan Beliau di Nahdlatul Ulama, sebagai berikut.
- Rais Syuriyah PCNU Surabaya 2000-2005
- Rais Syuriyah PWNU Jawa Timur 2007-2013, 2013-2018
- Wakil Rais Aam PBNU 2015-2020
- Pejabat Rais Aam PBNU 2018-2020 setelah Rais Aam terpilih di Muktamar Jombang tahun 2015 yaitu KH Ma’ruf Amin ditetapkan menjadi calon wakil presiden dalam pemilihan presiden 2019.
Baca Juga: Limbah Medis BRSU Tabanan Meningkat Tajam, APD Meluber, Ini Kata Manajemen
Kyai Miftah menggantikan K.H. Ma'ruf Amin yang resmi mengundurkan diri dari posisi Rais Aam PBNU karena maju sebagai calon wakil presiden di Pilpres 2019.
K.H. Miftachul Akhyar adalah sosok kyai yang sederhana dan memiliki akhlak yang bagus serta mulia, khususnya adab penghormatan kepada tamu.***
