Duh, karyawan Bandara Ngurah Rai Curi dan Kuras ATM Teman Gegara Terjerat Pinjol

- 29 April 2024, 13:28 WIB
Ilustrasi pembobolan ATM majikan yang dilakukan oleh ART.
Ilustrasi pembobolan ATM majikan yang dilakukan oleh ART. /PIXABAY/Mohammed Hassan./

 

DENPASARUPDATE.COM - Ulah pria bekerja di PT. GPR di bagian cek in counter di Bandara I Gusti Ngurah Rai sangat memalukan. Lelaki berisial WAS, 20, nekat mencuri kartu dan kuras isi ATM milik temanny. Kejadian berlangsung, Senin 22 April 2024 sekitar pukul 20.55.

PS. Kasi Humas Polres Kawasan Udata, Ipda Nyoman Darsana mengatakan WAS melakukan aksi pencurian SIM ATM, berlangsun di salah satu ruangan karyawan PT. GPR, tepatnya di Lantai 3 terminal keberangkatan international Bandara I Gusti Ngurah Rai.

Bermula waktu itu WAS yang berasal dari Pati Jawa Tengah ini ingin meminjam sisir kepada korban inisial Ayu AKY, 26, asal Bangli. Ia masuk ke ruangan karyawan untuk mengambil sisir yang ditaruh didalam tas milik Ayu.

Saat mengambil sisir itulah, muncul niat untuk mengambil kartu ATM yang tersimpan di dalam dompet. "Dia ambil ATM secara diam-diam. Sementara itu, Ayu bari mengetahui Kartu ATMnya hilang saat akan mengeluarkan uang dari dalam dompet.

Menyadari hal itu, Ia melakukan pengecekan mutasi rekeningnya melalui M-Banking BNI, dan ternyata ada tiga kali transaksi keuangan melalui ATM di Bandara Ngurah Rai. Ada tiga kali transaksi di hari yang sama, yaitu Senin 22 April 2024.

Terjadi dua kali transaksi melalui ATM di Bandara Ngurah Rai. Masing-masing, ada pukul 20.54, ada penarikan sebesar 1 juta rupiah. Kemudian pukul 20.55 sebanyak 1 juta dan pukul 21.14 kembali terjadi transaksi penarikan sebanyak 700 ribu rupiah melalui ATM di SPBU Angkasa Bandara Ngurah Rai.

"Total uang korban yang berhasil di kuras oleh pelaku sebanyak 2,7 juta rupiah. Atas kejadian tersebut korban pun melaporkannya ke Polres Kawasan Bandara I Gusti Ngurah Rai," tambahnya. Menindaklanjuti pelaporan tersebut Kasat Reskrim Iptu Rionson Ritonga bersama anggotanya melakukan penyelidikan.

Dari hasil pengembangan penyelidikan dan pengecekan CCTV di sekitar TKP, termasuk keterangan para saksi, Tim Opsnal Sat Reskrim berhasil mengidentifikasi ciri-ciri yang diduga mengambil kartu ATM. Berselang tiga hari WAS yang baru 9 bulan bekerja di Bandara, di bekuk.

Halaman:

Editor: Tegar Putra Jaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah