Berakhir Happy Ending, Warga Sidatapa dengan TNI Akhirnya Sepakat Berdamai

- 24 Agustus 2021, 20:47 WIB
Kesalah Pahaman Yang Terjadi Antara Dandim Dan Warga Sidetapa Berakhir Dengan Perdamaian.
Kesalah Pahaman Yang Terjadi Antara Dandim Dan Warga Sidetapa Berakhir Dengan Perdamaian. /Polres Buleleng/

Lalu, bagaimanakah kronologi kejadian tersebut? 

Berdasarkan informasi yang redaksi DenpasarUpdate.com (Pikiran Rakyat Media Network) terima dari sumber di lingkaran TNI, kejadian itu terjadi pukul 10.30 WITA Senin 23 Agustus 2021. Insiden pemukulan yang dilakukan oleh OTK terhadap Dandim 1609/Bllg Letkol Inf Windra Lisrianto tersebut terjadi di Wanital Pura Bale Agung, Desa Sidatapa, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng. 

 

Baca Juga: Sepi Kunjungan dan Nihil Pemasukan, Pengelola Taman Ayun tetap Bayar Penuh Karyawan

Kronologi Selengkapnya:

1. Pada pukul 08.00 WITA, pelaksanaan swab oleh anggota tim swab dr Satgas Buleleng beserta tenaga Kesehatan dari Puskesmas Banjar I berlokasi di Wantilan Pura Bale Agung, Desa Sidetapa, Kecamatan Banjar. Pelaksanaan swab ini dihadiri oleh Dandim 1609/Bllg, Danramil Banjar , Kapolsek Banjar, Kades Sidatapa, serta tokoh masyarakat Desa Sidatapa. 

2. Pada pukul 09.45 WITA ketika pelaksanaan tes swab berjalan, ada 2 orang pemuda sedang berboncengan dengan menggunakan sepeda motor scoopy berwarna silver melewati satgas Covid-19, tetapi tidak memakai masker. 

Baca Juga: Kota yang Harus Anda Kunjungi Berdasarkan Zodiak: Ada Paris dan California

3. Dua orang pemuda tersebur kemudian dihentikan oleh anggota Tim Nanggala. Akan tetapi, kedua pemuda tersebut t tidak mau berhenti dan justru menabrak salah satu anggota Kodim 1609/Buleleng yang tergabung di Tim Nanggala atas nama Kopda Made Sastrawan. 

4. Lalu, anggota BKO dari Raider 900/SBW, atas nama Pratu Gagas R. mengejar kedua pelaku. Akan tetapi, anggota BKO tidak berhasil mengejar pelaku.

Halaman:

Editor: Rudolf Arnaud Soemolang

Sumber: Denpasar Update


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah