Ternyata polanya sll dgn cara mengindikasikan sy sebagai pemakai Narkoba... insya Allah tdk akn pernah barang haram itu masuk ke tubuh sy. Silahkan kalian cari cara bagaimana menjebloskan sy ke penjara/dgn cara2 memfitnah sy.
Bergerak Pemuda Indonesia....
Apapun yang terjadi....— Haris Pertama (@knpiharis) January 31, 2021
Sebelumnya, ia juga mengaku jika akun Twitter-nya yang sebelumnya @harisknpi diretas orang yang tidak bertanggung jawab.
Saat ini, kata Haris, dirinya bersama tim IT dari DPP KNPI sedang melacak siapa yang melakukan peretasan terhadap media sosialnya miliknya tersebut.
Aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) saat ini sudah membuat akun twitter terbarunya yaitu, @knpiharis.
“Akun milik saya @harisknpi telah diretas orang yang tidak bertanggung jawab dan tidak bisa diakses lagi. Sekarang saya memiliki akun yang baru yaitu @knpiharis,” ujar Haris Pertama, Minggu 31 Januari 2021.
Oleh karena itu, dia akan melaporkan peretasan media sosial miliknya kepada pihak Twitter. Dia berharap agar akun tersebut tidak disalahgunakan oknum tertentu untuk mengunggah hal-hal aneh.
Baca Juga: BIADAB! Guru di Denpasar ini Tega Cabuli Murid Lesnya Sendiri
“Saya menduga, orang yang meretas akun Twitter saya, orang yang profesional dan bukan sembarangan. Namun saya tidak akan menuduh pihak mana pun,” tegasnya.
Di sisi lain, Abu Janda sendiri bakal dipanggil oleh Bareskrim Mabes Polri. Rencananya, Bareskrim Polri akan memanggil Abu Janda untuk diperiksa terkait pernyataan "Islam Arogan" yang diunggah di media sosial Twitter pada Senin 1 Februari 2021 esok.