Tegas! Panglima TNI Sepakat dan Dukung Pangdam Jaya Copot Baliho Tidak Berizin FPI dan HRS

- 23 November 2020, 18:27 WIB
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto /Dok. PMJ News

DENPASARUPDATE.COM - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto sepakat dan dukung langkah yang dilakukan oleh Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman yang tegas mencopot atau menurunkan seluruh baliho dan spanduk FPI Habib Rizieq Shihab di DKI Jakarta.

Sebanyak 900 baliho sudah dicopot atau diturunkan.

Hal tersebut disampaikan oleh Kapuspen TNI Mayjen Ahmad Riad.

Baca Juga: Pangdam Jaya Tegaskan Sebanyak 900 Lebih Baliho Liar FPI Habib Rizieq Shihab Telah Diturunkan di DKI

“Panglima TNI mendukung dan memang tidak perlu langsung mengeluarkan perintah, karena yang bisa menilai wilayahnya ya Pangdam Jaya,” ujar Ahmad Riad, Senin 23 November 2020.

Menurut Ahmad Riad, Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman telah melaporkan langkahnya tersebut kepada Panglima TNI. Pencopotan baliho liar atau tidak berizin FPI Habib Rizieq Shihab dinilai sebuah langkah yang sangat tepat.

“Saat Pangdam mengambil keputusan, Panglima mendukung,” ucap Riad.

Baca Juga: Rilis 22 Januari 2021, PS-5 Sudah Bisa Dipesan di Indonesia, Berikut Harga yang Dibanderol

Sebelumnya, Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman menegaskan bahwa sebanyak 900 spanduk atau baliho yang bergambarkan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab sudah diturunkan.

“Kurang lebih ada 900-an di DKI,” ucap Mayjen TNI Dudung Abdurahman di Kodam Jaya, Cililitan, Jakarta Timur, Senin 23 November 2020.

Selain itu, Pangdam Jaya, Mayjen TNI Dudung Abdurachman, mengungkapkan juga bahwa kegiatan penurunan spanduk dan baliho itu masih terus berlangsung serta akan tetap bersinergi dengan Polri dan Satpol PP.

Baca Juga: Uh Yeah! Seleksi 1 Juta PPPK (P3K) Bagi Guru Resmi Diumumkan Oleh Pemerintah, Ini Syaratnya

“Untuk saat ini memang kegiatan masih berlangsung dan kita akan koordinasi dengan beberapa pihak lain,” ujar Dudung.

“Itu (penertiban baliho) sudah dua bulan lalu dilakukan TNI, Polri, dan Satpol PP. Awalnya yang turunkan Satpol PP, tapi Front Pembela Islam (FPI) minta dinaikkan lagi. Mereka siapa? Kalau pemerintah itu jelas organisasinya. Kok bisa takut sama mereka?” tambahnya.

Baca Juga: POPULER HARI INI: Dari Soal Profil Kapolda Metro Jaya sampai Penurunan Baliho HRS di Sejumlah Kota

Lebih lanjut, Dudung menyatakan upaya penertiban spanduk dan baliho di DKI Jakarta, tidak hanya berlaku untuk yang menampilkan gambar Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab, akan tetapi juga berlaku bagi spanduk atau baliho lain yang dipasang bukan pada tempatnya.

“Kita turunkan poster tidak hanya Rizieq Shihab saja, poster lain juga kita turunkan. Yang ilegal kita turunkan,” tutur Dudung.***

Editor: Rudolf Arnaud Soemolang

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x