Gatot Nurmantyo TOLAK Bintang Mahaputera dari Jokowi, Pertama Kali dalam Sejarah Indonesia

11 November 2020, 12:41 WIB
Jendral TNI (Purn) Gatot Nurmantyo /instagram/

DENPASARUPDATE.COM - Rencana Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan Bintang Mahaputera Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo kepada dipastikan batal.

Pasalnya, Gatot sendiri tidak hadir dalam pemberian tersebut yang dilangsungkan di Istana Negara, Jakarta, Rabu 11 November 2020.

Ini seperti diungkapkan oleh Kepala Sekretariat Presiden, Heru Budi Hartono kepada awak media di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta.

Baca Juga: Hamil 5 Bulan, Pasangan Kekasih Tahanan Narkoba Menikah Dibalik Jeruji Besi

Ia mengatakan bahwa tanda jasa yang seharusnya diberikan ke Jenderal kelahiran Tegal, Jawa Tengah itu kemungkinan akan dikembalikan lagi ke negara.

"Tidak (dapat). Jadi kalau enggak hadir ya mungkin tanda jasaya diserahkan ke negara lagi," ujarnya.

Pihaknya menyebut bahwa ketidakhadiran Gatot sendiri telah disampaikan melalui surat kepada Presiden Jokowi.

Baca Juga: Ekslplor TikTok jadi Trending di Twitter, Begini Cara Menghasilkan Lewat TikTok

Hanya saja, isi surat dari Gatot sendiri akan diampaikan oleh Menkopolhukam Mahfud MD.

"Isinya mungkin nanti Menkopolhukam yang akan menyampaikan," kata Heru.

Heru mengatakan, penghargaan Bintang Mahaputera akan diberikan kepada 71 orang yang merupakan bekas pejabat tinggi negara, baik menteri, aparat TNI/Polri, maupun pejabat yang saat ini masih menjabat.

Baca Juga: 9 Artis Indonesia Masuk Daftar 100 Wanita Tercantik di Dunia Tahun 2020, Dari Agnez Mo Hingga Raisa

"Semua hadir, ada beberapa yang tidak hadir dalam kondisi ada yang tidak sehat, dan ada beberapa pejabat yang sekarang masih menjabat, beliau ada tugas khusus," katanya.

Sebelumnya, Mantan Panglima TNI, Jenderal TNI (Purn) Gatot Nurmantyo tidak mau beranda-andai terkait dengan kabar pemberian Bintang Mahaputera dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) kepada dirinya, para Hari Pahlawan, 10 November 2020 ini.

Pasalnya, hingga sehari jelang rencana pemberian anugerah Bintang Mahaputera tersebut, ia mengaku belum menerima pemberitahuan resmi dari pihak istana.

"Hingga saat ini saya belum terima undangan ataupun Keppres," kata Gatot Nurmantyo kepada RRI, Senin 9 November 2020 malam. 

Baca Juga: AWAS! BMKG Warning Soal Potensi Bencana Alam Dahsyat di Bali Selatan dan Tengah, Ini Sebabnya

Ia mengaku bahwa sama seperti masyarakat lainnya, ia menyebut bahwa pihaknya baru mendengar kabar tersebut dari akun Twitter Menkopolhukam Mahfud MD.

"Itu hanya disampaikan Menko Polhukam Mahfud MD dalam akun Twitternya," ungkap Gatot. 

Baca Juga: Gawat! Diduga Ada Kecurangan Besar, BLT Sub Gaji Tahap 2 Tak Akan Cair ke Golongan Ini

Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo direncanakan menganugerahi penghargaan Bintang Mahaputra kepada Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) TNI Gatot Nurmantyo. 

Kabar ini disampaikan langsung oleh Menko Polhukam Mahfud MD lewat cuitan di akun Twitter pribadinya. Mahfud MD membagikan kabar ini pada Selasa 3 November 2020, sekitar pukul 15.21 WIB.

Baca Juga: 12 November Hari Ayah Nasional, ini Sejarahnya

Dalam cuitannya Mahfud menyatakan bahwa sejumlah tokoh akan mendapatkan peanugrahkan gelar pahlawan dan Bintang Mahaputra, termasuk kepada Gatot Nurmantyo.

"Tanggal 10-dan 11 November. Presiden akan menganugerahkan gelar pahlawan Nasional (PN) dan Bintang Mahaputera (BM). Yg dpt gelar PN, antara lain, SM Amin dan Soekanto; yg dpt BM, antara lain, Gatot Nurmantyo dan Arief Hidayat," tulis Mahfud MD dalam cuitannya.

 ***

Editor: Rudolf Arnaud Soemolang

Tags

Terkini

Terpopuler