Ibu-ibu Rumah Tangga di Tabanan Serbu Minyak Goreng Curah, Digerojok 4,5 Ton Langsung Ludes, Ini Alasannya

- 26 Maret 2022, 13:37 WIB
Warga Tabanan mengantre bagian jatah minyak goreng curah yang digerojok pemerintah setempat langsung ludes
Warga Tabanan mengantre bagian jatah minyak goreng curah yang digerojok pemerintah setempat langsung ludes /Kartika Mahayadnya/Denpasar Update

“Kami dihargai per liter minyak goreng curah Rp 14.700. kami beli bukan untuk berjualan untuk kebutuhan memasak dan kebutuhan lainnya,” ungkapnya.

Sebelumnya harga minyak mahal saat ini. Dirinya sebagai ibu rumah tangga lebih banyak membeli minyak kemasan ketimbang minyak curah.

Baca Juga: 22 Luka Tangmo Nida Terjadi Sebelum Jatuh dari Kapal, Dieksekusi di Darat Lalu Dibuang di Sungai Versi Anjas

“Ini saya pertama kali beli minyak curah, karena mahal minyak kemasan sehingga pilih sementara gunakan minyak curah. Sembari harga turun nantinya,” ucapnya.

Dirinya berharap pemerintah dapat dapat menurunkan harga minyak kemasan, meski sejauh ini tidak mengalami kelangkaan di pasaran.

Sementara itu Kepala Disperindag Tabanan I Putu Santika mengatakan  melakukan pasar murah ini dalam rangka membantu masyarakat di tengah pandemi. Memang minyak goreng tidak mengalami kelangkaan di Tabanan, namun banyak warga yang berburu minyak curah, karena harganya lebih murah.

Baca Juga: BPIP dan Kodam V/Brawijaya Komitmen Siap Bumikan Pancasila dengan Metode Kekinian

“Kami saat ini sediakan 4,5 ton minyak goreng curah dalam pasar murah hari. Namun sudah habis terjual diburu masyarakat. Apalagi kami dijual Rp 14.700 per liter,” ungkapnya.

Melihat antusiasnya masyarakat yang berburu minyak curah saat ini. Santika menyatakan bisa saja pihaknya akan menggelar pasar murah kembali.

“Saat ini penjualan minyak curah di pasar murah masih kami jatah,” tegasnya.

Halaman:

Editor: I Gusti Ngurah Kartika Mahayadnya

Sumber: Denpasar Update


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah