Dinkes Bali Gandeng Stakeholders Susun Strategi Dorong Booster Vaksin pada Kelompok Rentan

- 25 Maret 2022, 15:04 WIB
Plt. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali I Made Rentin pada acara Rapat Koordinasi Menghadapi Situasi Covid-19 Terkini di Provinsi Bali, yang diselenggarakan di Denpasar, Rabu 24 Maret 2022.
Plt. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali I Made Rentin pada acara Rapat Koordinasi Menghadapi Situasi Covid-19 Terkini di Provinsi Bali, yang diselenggarakan di Denpasar, Rabu 24 Maret 2022. /

DENPASARUPDATE.COM - Kondisi terkini Covid-19 di Provinsi Bali cenderung membaik, dan diberlakukannya relaksasi kebijakan baik tanpa karantina bagi PPLN maupun tanpa tes swab bagi PPDN, tetapi upaya pengendalian tetap harus dilakukan dengan melibatkan semua stakeholders.

Demikian disampaikan Plt. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali I Made Rentin pada acara Rapat Koordinasi Menghadapi Situasi Covid-19 Terkini di Provinsi Bali, yang diselenggarakan di Denpasar, Rabu 24 Maret 2022.

Rentin yang juga Sekretaris Satgas Covid-19 Provinsi Bali menyampaikan tren penurunan Covid-19 Provinsi Bali adalah keberhasilan dari semua stakeholders yang ada di Bali.

Baca Juga: Link Live Streaming PSM Makassar Vs Persiraja Banda Aceh, Jumat 25 Maret 2022

Kasus positif di Bali saat ini terkendali di angka 2 digit, sementara vaksinasi Booster di Bali sudah mencapai 47,06 persen

Pria yang sehari-hari menjabat Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Bali menambahkan, semua Kabupaten/Kota di Bali sudah melebihi 30 persen. Bahkan dua kabupaten sudah mencapai lebih dari 40 persen dan 5 Kabupaten sudah mencapai 50 persen atau lebih.

Baca Juga: Jelang MotoGP Mandalika, BNPB Optimis Tak Bakal Jadi Klaster Baru Covid-19

Oleh karena itu di hadapan para stakeholders yang diantaranya Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota Ia mendorong agar upaya capaian booster terus didorong sehingga Bali bisa segera lepas dari kondisi pandemi.

Dalam rapat ini para stakeholders sepakat untuk mendorong peningkatan cakupan vaksinasi Booster Covid-19 pada lanjut usia dan disabilitas sebagai kelompok rentan.

Halaman:

Editor: Ahmad Latief Fahrezi

Sumber: Denpasar Update


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah