“Opini saya sekarang, Persiraja bisa mendapat pengalaman bagus. Kedepannya, mereka perlu mempersiapkan diri lebih baik,” beber pelatih yang baru menukangi Laskar Rencong selama dua bulan terakhir ini.
Ia mengakui bahwa hasil yang diperoleh Persiraja Banda Aceh di BRI Liga 1 membuat para suporter Laskar Rencong kecewa.
Oleh karenanya, pihaknya akan berusaha semaksimal mungkin di lima pertandingan sisa untuk memberi penghiburan kepada para suporter Laskar Rencong.
“Dia ingin skuad Persiraja bisa membawa nama baik Banda Aceh dan Sumatera di lima pertandingan terakhir. Maklum, Persiraja menjadi satu-satunya wakil Sumatera di Liga 1 musim ini,“ paparnya.
“Kedepannya, bisa semakin lebih kuat lagi untuk lolos ke Liga 1. Mungkin suporter tidak senang dengan hasil ini. Tapi kami berusaha jadi yang terbaik di lima pertandingan tersisa. Kami ingin membawa nama baik kota,” ungkapnya pelatih kelahiran 5 April 1967 ini.
“Lihat sisi positif dan negatif agar jadi evaluasi yang lebih baik kedepannya. (Persiraja) perlu punya rencana yang baik di masa depan dan memulai persiapan dengan lebih matang untuk bisa kembali ke Liga 1,” tambahnya.
Jika Persiraja Banda Aceh mampu menang atas Bali United nanti, maka posisi Serdadu Tridatu berada dalam posisi bahaya.