Dan sementara, ayahnya telah lebih dulu meninggal sebelum perang dimulai.
Baca Juga: Penerapan PPKM di Jawa-Bali Dibatalkan? Jokowi: Kita Harus Ngomong Apa Adanya, Ini Tidak Efektif!
Ketika ditemukan, anak tersebut itu mengaku bahwa namanya adalah Sergei Aleshkin, meskipun belakangan ini diketahui bahwa nama aslinya adalah Sergei Aleshkov.
Para prajurit yang menemukannya memutuskan untuk memboyongnya ke resimen dan akhirnya diadopsi secara resmi oleh Komandan Resimen Mikhail Vorobyov.
Baca Juga: Penggemar R18 Wajib Tau, BMW Motorrad keluarkan Model Custom Barunya
Si anak kecil tersebut sangat ingin membuat dirinya berguna saat diadpsi oleh komandan resimen tersebut.
Dengan bersemangat, ia mengirimkan surat dan koran ke sub unit dan terus-menerus berlari ke markas untuk meminta lebih banyak perintah.
Baca Juga: Tidak Perlu Antri, SKCK Ternyata Bisa dibuat Online, Catat Syarat dan Ketentuannya!
Lalu pada Suatu hari, ketika ia sedang bertugas, anak tersebut menemukan pengintai Jerman yang bersembunyi di antar tumpukan jerami, dan ia pun langsung melaporkannya.
Setelah melaporkan temuannya, pengintai itu dengan cepat ditangani oleh prajurit Tentara Merah.