Duh!, Sembilan Anggota DPRD Bali Terpapar Covid-19, Ini Sebabnya

- 18 September 2020, 21:17 WIB
Ketua DPRD Bali Nyoman Adi Wiryatama (tengah) didampingi Wakil Ketua DPRD Bali Nyoman Sugawa Korry mengumumkan anggotanya yang terpapar Covid-19
Ketua DPRD Bali Nyoman Adi Wiryatama (tengah) didampingi Wakil Ketua DPRD Bali Nyoman Sugawa Korry mengumumkan anggotanya yang terpapar Covid-19 /ISTIMEWA/DENPASAR UPDATE

Terkait identitas para anggota dewan yang terjangkit virus tersebut. Adi Wiryatama mengaku bahwa kesembilan anggota yang terjadi tersebut berasal dari lintas fraksi ada di DPRD Bali.

Pun begitu, untuk kegiatan dewan katanya tetap jalan seperti ada kunjungan dari dewan di luar Bali diterima di tempat lain tidak di ruangan tertutup.  Kegiatan dinas keluar daerah juga tidak ada karena keadaan covid yang semakin mengganas.

Baca Juga: Gawat!, AS Kerahkan 355 Kapal Perang di Laut China Selatan

 "Ya lihat hasil swab lainnya. Yang lain juga  kami swab karena kemarin alatnya kurang jadi kami usahakan semua anggota dewan wajib swan kami juga tes  rapid," paparnya. 

 Di sisi lain, pihak Sekretariat DPRD Bali akhirnya mengambil keputusan untuk melakukan pembatasan aktivitas. Baik untuk anggotanya maupun staf di sekretariat.

Selain karena adanya beberapa anggota dewan yang diduga terpapar Covid-19, pembatasan tersebut disesuaikan dengan Surat Edaran Gubernur Bali Nomor 487/GugasCovid19/1X/2020 yang belum lama ini disebarkan.

Seperti dijelaskan Sekretaris DPRD Bali, Gede Suralaga, beberapa agenda utama anggota dewan ke depannya akan dilaksanakan secara virtual. Khususnya yang berkaitan dengan proses pembahasan rancangan peraturan daerah atau ranperda.

“Untuk sementara waktu agenda dewan maupun aktivitas sekretariat dibatasi. Kerja dari rumah. Maksimal staf di kesekretariatan maksimal 25 persen dari total jumlah pegawai. Kami sesuaikan dengan menindaklanjuti Surat Edaran Gubernur,” jelas Suralaga terpisah.

Baca Juga: Mantap!, Mesir Pasar Baru Produk Hasil Kerjinan Tangan Indonesia

Mengenai sejumlah agenda penting anggota dewan, sambungnya, sejauh ini pasca reses belum ada yang memerlukan kehadiran banyak orang. Namun ke depan, untuk sementara waktu, agenda penting seperti sidang paripurna yang biasanya melibatkan banyak orang akan digelar secara virtual.

Halaman:

Editor: I Gusti Ngurah Kartika Mahayadnya

Sumber: DENPASARUPDATE


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah