UPDATE : Polres Badung Ungkap Penyebab Tiga Pria Saling Bacok di Sading Mengwi Sebut Karena Status WhatsApp

DENPASARUPDATE.COM - Aksi perkelahian dan saling bacok yang terjadi di Banjar Puseh, Desa Sading, Kecamatan Mengwi, Badung, Bali rupanya disebabkan oleh ketersinggungan status WhatsApp yang dibuat oleh I Komang Bayu alias Mang Jagapati (34). 

Akan tetapi, belum diketahui secara pasti status WhatsApp apa yang dibuat oleh warga Banjar Sibang, Desa Jagapati, Mengwi, Badung, Bali itu hingga membuat I Made Oka Suyasa (40) Banjar Puseh, Desa Sading, Mengwi, Badung, Bali marah. 

Baca Juga: RAMALAN ZODIAK KARIR, 30 September 2021, Karir Menanjak Buah dari Kepercayaan Tinggi Sederetan Zodiak

Ketika itu, I Komang Bayu tengah bersama I Wayan Armita alias Pak Ega (51) yang turut juga terlibat dalam perkelahian. 

Kasi Humas Polres Badung, Iptu Ketut Sudana mengungkapkan bahwa kejadian perkelahian dan pembacokan itu terjadi sekitar pukul 14.00 WITA pada Selasa 28 September 2021.

Baca Juga: Ditanya Soal Relawan Ganjar, Koster Memilih Bilang Cukup, Cukup, Cukup, Ketua DPRD Bali: Wajar Berekspresi

Ketut Sudana menjelaskan ketika itu I Komang Bayu dan I Wayan Armita tengah bermain billiard di wilayah Blumbungan, Desa Sibanggede, Badung, Bali. Saat tengah asik bermain, I Komang Bayu mengatakan ke I Wayan Armita bahwa I Made Oka Suyasa mengiriminya pesan WhatsApp yang isinya mempertanyakan status yang dibuat oleh I Komang Bayu. Tidak hanya itu, Oka Suyasa juga menelepon I Komang Bayu. 

"Jadi, karena status di WA itu awal mula kasus perkelahian di Desa Sading," ungkap Iptu Ketut Sudana pada Rabu 29 September 2021.

Baca Juga: Diduga Kerap Dimarahi Orang Tua Karena Sering Main HP, Seorang Siswi SMA di Karangasem Nekat Gantung Diri