Ngaku Kesulitan Cari Asal-usul Senjata Api FPI, Polri: Cuma Mereka yang Tewas Itu yang Tahu

- 15 Desember 2020, 18:47 WIB
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran memegang pistol pelaku
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran memegang pistol pelaku /AntaraFoto/

Ada enam orang laskar FPI yang tewas yaitu Andi Oktaviawan (33 tahun), warga Cengkareng, Jakarta Barat. Kemudian, Lutfi Hakim (24 tahun), warga Cengkareng, Jakarta Barat. Selanjutnya, Faiz Ahmad Syukur (22 tahun), M Reza (20 tahun), Muhammad Suci Khadafi Poetra (21 tahun) dan Akhmad Sofian (26 tahun).

Baca Juga: SAH! Koster Resmi Larang Perayaan Pesta Tahun Baru di Bali

Sementara itu, Imam Besar FPI, Habib Rizieq Shihab (HRS) sempat menyatakan tudingan bahwa para Laskar FPI yang mengawalnya hingga enam orang meninggal dunia membawa senjata api dan senjata tajam adalah fitnah.

"Tuduhan pengawal-pengawal kami dipersenjatai adalah fitnah besar, bohong besar," kata Habib Rizieq dikutip dari YouTube pada Rabu, 9 Desember 2020.

Baca Juga: Waduh, Kapolda Metro Jaya Diancam Dibunuh, Polisi Akhirnya Lakukan Ini...

Menurut dia, para pengawalnya dari Laskar FPI tidak ada yang dipersenjatai satu orang pun. Sebab, FPI memang tidak pernah mengira kalau HRS bakal diperlakukan seperti insiden di Tol Jakarta-Cikampek Kilometer 50 pada Senin, 7 Desember 2020.

"Pengawal-pengawal ini cuma mengawal keluarga biasa, cuma mengawal standar keluarga biasa," tandasnya.*** (Dicky Aditya/Galamedia)

Halaman:

Editor: Rudolf Arnaud Soemolang

Sumber: Galamedia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x