Nantinya, biaya yang terkumpul dari kegiatan lomba ini, akan digunakan untuk membiayai karya Ngenteg Linggih dan Uleman Banjar Dinas Payuk Bangkah dan di Tegal Mengkeb akan dimanfaatkan untuk menyambut Hari Ulang Tahun ST Widya Dharma.
Tak hanya menuai apresiasi, namun penghargaan juga diberikan oleh Bupati Sanjaya, atas kekompakan masyarakat dalam mengadakan lomba yang sangat diminati untuk tujuan yang baik ini.
Terlebih, setelah hampir 2,5 tahun dilanda pandemi Covid-19, di mana keterbatasan berkumpul dan berinteraksi masih sangat ketat dipantau.
Pihaknya pun berharap, semakin banyak bermunculan kegiatan positif di waktu transisi pandemi menuju endemi ini.
“Saya sampaikan kepada pemancing mania di manapun, astungkara selama ini dalam rangka menjalankan program pemerintahan, dalam mewujudkan Visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali, Melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana, Menuju Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul dan Madani, prioritas pertama yang saya kerjakan sangat mendukung dalam membangun infrastruktur” Sanjaya menyampaikan dalam sambutannya.
Baca Juga: Tingkatkan Ketertiban dan Keamanan, Kelurahan Padangsambian Gelar Pendataan Penduduk Non Permanen
Infrakstruktur prioritas yang dimaksud ialah pembangunan jalan-jalan di Tabanan yang telah 90 persen terealisasi dengan baik.
Di kesempatan tersebut, pihaknya juga menghimbau dan terus mengkampanyekan kepada masyarakat setempat, pentingnya menjaga fasilitas yang telah disediakan pemerintah khususnya pemeliharaan jalan.
“Dengan membuat perdes atau perarem dan meningkatkan lagi budaya gotong-royong tedun, minimal untuk memperbaiki saluran irigasi dan got, jangan sampai menggenangi aspal, dan jangan sampai juga, habis lomba mancing ini sampah plastik dibuang berserakan apalagi sampai ke saluran subak” tegasnya.