Baca Juga: Dua Kali Beruntun Tumbang, Chelsea Geser Hotspur di Klasemen Premier League
Sebagai penutup, Jody Feriawan mengatakan bahwa ideologi Marhaenisme telah jelas menyatakan bahwa kaum petani harus diperjuangkan bukan malah sebaliknya. Menurutnya, jangan hanya menjadi sekadar jargon pro wong cilik, seperti jargon partai penguasa saat ini.
“Malu kita sebagai negara agraris malah memperkosa ibu pertiwi sendiri. Maka, saya berharap kawan-kawan seperjuangan dan bapak-bapak yang terhormat selaku pemateri mau bersama saling rangkul bisa memberikan waktunya untuk membatu petani tidak lagi di jebak oleh mafia-mafia pupuk kimia dan lain-lain dalam konteks bahan rawat tani yang kimia” tandasnya.***