Jokowi Anggap Gagal Tekan Kasus Covid-19, Pemprov Bali Malah Rencanakanan Makin Ketatkan PPKM

- 2 Februari 2021, 12:53 WIB
Sejak diberlakukannya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Bali sejak tanggal 11 Januari 2021, penegakan protokol kesehatan (prokes) di Provinsi Bali semakin diintensifkan.
Sejak diberlakukannya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Bali sejak tanggal 11 Januari 2021, penegakan protokol kesehatan (prokes) di Provinsi Bali semakin diintensifkan. /Rudolf Arnaud Soemolang

DENPASARUPDATE.COM - Pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di Jawa dan Bali dinilai tidak berjalan efektif oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Merespons hal tersebut, Pemprov Bali melakukan evaluasi dan memperketat pembatasan.

Sekda Bali Dewa Made Indra menilai PPKM dianggap tak efektif karena pada massa PPKM justru ada peningkatan-peningkatan kasus.

Baca Juga: Penerapan PPKM di Jawa-Bali Dibatalkan? Jokowi: Kita Harus Ngomong Apa Adanya, Ini Tidak Efektif!

Padahal yang diharapkan dari PPKM adalah turunnya kasus secara drastis.

"Tapi realitasnya tak terjadi hal tersebut. Termasuk kita di Bali, pada massa PPKM ini justru ada hari-hari tertentu kasusnya meningkat," kata dia di Art Center, Senin, 1 Februari 2021, malam.

Baca Juga: City, United, Chelsea, dan Hotspur Irit di Jendela Transfer Musim Dingin

Menurutnya Bali telah melakukan evaluasi dan meningkatkan pembatasan aktivitas masyarakat.

Pertama, Bali melanjutkan PPKM dan kedua memperketat dan membatasi aktivitas masyarakat, dan kerja di rumah semakin ketat.

Halaman:

Editor: Rudolf Arnaud Soemolang

Sumber: DENPASARUPDATE


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x