DENPASARUPDATE.COM – Baliho ucapan selamat hari raya Galungan dan Kuningan serta HUT Kemerdekaan RI ke-78 milik Partai Demokrat di rusak orang tak dikenal (OTK) di Kabupaten Gianyar, Bali.
Yang membuat miris, OTK hanya merusak atau menghilangkan separuh gambar bagian muka kader Partai Demokrat tersebut hingga wajahnya tidak terlihat.
Diketahui, baliho yang dirusak tersebut merupakan milik dari Ir. I Wayan Eka Murka yang merupakan Ketua Dewan Pimpinan Anak Cabang (DPAC) Partai Demokrat Kecamatan Payangan.
Baca Juga: Menentang Proyek PLN, Polisi Periksa H. Muhajair, Kepala Desa Celukan Bawang, Begini Masalahnya
Saat dikonfirmasi, Eka Murka membenarkan kejadian perusakan baliho Partai Demokrat miliknya tersebut.
Ia mengakui bahwa perusakan tersebut menurutnya diperkirakan terjadi pada sekitar pukul 00.00-01.00 Wita dini hari tadi, Senin 31 Juli 2023.
Baca Juga: Demokrat, PDIP, dan Gerindra Merasa dijegal, Gimmick atau Fakta?
“Berdasarkan laporan yang saya terima tadi pukul 04.00 Wita, perusakan tersebut terjadi sekitar jam 12-1 malam,” ujarnya.
Pasalnya malamnya masih terpasang dengan rapih tanpa ada kerusakan apapun
“Kemarin jam 10 malam, masih rapih kok,” tambahnya.
Tercatat, dari 20 baliho yang terpasang di wilayah Kecamatan Payangan, sejumlah 6 diantaranya dirusak dan bahkan dihilangkan oleh orang tidak dikenal (OTK).
“Dari 20 titik, yang rusak dan hilang 6 daerah payangan, Desa Lerta ada 2, Desa Puhu 2, Melinggih Kaja 1, buahan 1,” ungkapnya kepada awak media.
Baca Juga: Tampil Lebih Elegan, NMax Connected ABS Pelit Warna tapi Semakin Yahut, Peminat Kian Agresif
Ia mengaku menyayangkan tindakan perusakan dan penghilangan baliho tersebut yang menurutnya mencerminkan perilaku anti-demokrasi.
Terlebih, baliho yang dirusak tersebut bukan baliho kampanye caleg, melainkan ucapan selamat hari raya Galungan dan Kuningan serta HUT Kemerdekaan RI ke-78
“Sangat disayangkan karena itu ucapan hari raya Agama Hindu dan HUT kemerdekaan,” katanya.
Pun begitu, ia meminta para kader dan simpatisan Partai Demokrat di Kecamatan Payangan untuk tetap tenang dan tidak melakukan aksi-aksi balas dendam.
Baca Juga: Disambangi PKY, BIN Siap Sinergi Untuk Awasi Perilaku Hakim Nakal di Bali
Apalagi, menurutnya hal tersebut sudah mendapat atensi dari pihak kepolisian.
“Saya sudah sampaikan ke simpatisan untuk tetap tenang dan tidak balas dendam. Sudah ada atensi dari kepolisian,” tukasnya.***