Keutamaan Jujur dan Bersikap Adil Dalam Islam, Simak dan Temukan Hikmahnya Berikut Ini!

- 1 September 2021, 16:25 WIB
Ilustrasi pentingnya bersikap jujur dan adil
Ilustrasi pentingnya bersikap jujur dan adil /Ruang Belajar/Denpasar Update

DENPASARUPDATE.COM – Dalam kehidupan sehari-hari, kita acap dihadapkan pada suatu persoalan yang mewajibkan untuk bersikap jujur dan adil dalam memberikan keputusan. Manusia sebagai makhluk yang makhluk yang paling sempurna dibandingkan makhluk lainnya karena diberi karunia berupa akal pikiran sudah sepantasnya untuk bisa mempergunakannya dengan baik.

Memiliki kesadaran yang tinggi terhadap perbuatan yang dimiliki dan bisa membedakan antara yang hak dan yang batil, bisa menyeimbangkan sebuah keputusan tanpa ada keberpihakan pada salah satunya, hingga merugikan banyak orang.

Maka dirasa penting untuk manusia, khususnya umat Islam bisa mengetahui terhadap makna dan keutamaan-keutamaan apabila istiqamah dengan berperilaku jujur dan adil.

Baca Juga: 3 Cara Mudah, Murah dan Alami Mengatasi Tubuh Lemas, Ampuh Mengembalikan Energi yang Melemah

  1. Jujur

Dalam pengertiannya, jujur atau as-sidqu, sidiq yang artinya nyata atau berkata benar. Lawan katanya adalah kizib yang berarti  dusta atau bohong. Secara istilah jujur bermakna sebagai berikut:

  1. Kesesuaian antara ucapan dan perbuatan;
  2. Kesesuaian antara informasi dan kenyataan;
  3. Ketegasan dan kemantapan hati;
  4. Sesuatu yang baik yang tidak dicampuri kedustaan.

Dalam Al-Qur’an juga ditegaskan tentang kejujuran, yaitu:

يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ ٱتَّقُواْ ٱللَّهَ وَكُونُواْ مَعَ ٱلصَّٰدِقِينَ ١١٩

Artinya: Hai orang-orang yang beriman bertakwalah kepada Allah, dan hendaklah kamu bersama orang-orang yang benar (Q.S. at-Taubah :119)

Ciri-ciri orang yang perilaku jujur, antara lain:

  1. Berkata terus terang;
  2. Berbuat sesuai aturan;
  3. Berani mengakui kesalahan;
  4. Bertanggung jawab;
  5. Berani minta maaf.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Capricorn Bulan September 2021 Cinta, Keuangan, dan Kesehatan: Penuh Dengan Kebahagiaan!

Jujur dapat dikelompokan ke dalam bagian-bagian berikut ini:

  1. Jujur dalam niat dan kemauan artinya melakukan sesuatu dilandasi motivasi  dalam kerangka hanya mengharap rida Allah Swt.
  2. Jujur dalam perkataa, artinya jujur dalam bertututr kata, tanpa perlu ditambah-tambahkn lagi;
  3. Jujur dalam perbuatan, artinya jujur dalam tindakan baik dengan tidak mengurangi takaran, menipu dan seterusnya.
  4. Jujur dalam penampilan sesuai kenyataan, artinya seorang yang jujur akan senantiasa menampilkan diri apa adanya sesuai kenyataan yang sebenarnya.

Setelah pengertian tentang jujur yang didukung dengan dalil dalam Al-Quran dan macam-macam kejujuran, maka sekarang lebih difokuskan pada hikmah jujur. Yaitu:

  1. Jujur adalah tindakan yang mulia;
  2. Dengan jujur, kita akan dipercaya orang lain;
  3. Dengan bertindak maupun berkata jujur, kita tidak akan membohongi diri dan orang lain;
  4. Dengan jujur hidup tidak akan  terasa was-was;
  5. Orang yang jujur akan ditinggikan kehormatannya.
  6. Adil

Baca Juga: Sukar Meluluhkan Hati Seseorang yang Dicintai?, Coba Kekuatan Doa; Sebut Namanya dan Amalkan Ini!

Adil dalam pengertoiannya adalah meletakkan sesuatu pada tempatnya. Wujud keseimbangan antara dua belah pihak tanpa ada keberpihakan satu sama lain. Dalam Al-Qur’an juga diterangkan tentang makna adil.

 

۞إِنَّ ٱللَّهَ يَأۡمُرُ بِٱلۡعَدۡلِ وَٱلۡإِحۡسَٰنِ وَإِيتَآيِٕ ذِي ٱلۡقُرۡبَىٰ وَيَنۡهَىٰ عَنِ ٱلۡفَحۡشَآءِ وَٱلۡمُنكَرِ وَٱلۡبَغۡيِۚ يَعِظُكُمۡ لَعَلَّكُمۡ تَذَكَّرُونَ ٩٠ وَأَوۡفُواْ بِعَهۡدِ ٱللَّهِ إِذَا عَٰهَدتُّمۡ وَلَا تَنقُضُواْ ٱلۡأَيۡمَٰنَ بَعۡدَ تَوۡكِيدِهَا وَقَدۡ جَعَلۡتُمُ ٱللَّهَ عَلَيۡكُمۡ كَفِيلًاۚ إِنَّ ٱللَّهَ يَعۡلَمُ مَا تَفۡعَلُونَ ٩١ وَلَا تَكُونُواْ كَٱلَّتِي نَقَضَتۡ غَزۡلَهَا مِنۢ بَعۡدِ قُوَّةٍ أَنكَٰثٗا تَتَّخِذُونَ أَيۡمَٰنَكُمۡ دَخَلَۢا بَيۡنَكُمۡ أَن تَكُونَ أُمَّةٌ هِيَ أَرۡبَىٰ مِنۡ أُمَّةٍۚ إِنَّمَا يَبۡلُوكُمُ ٱللَّهُ بِهِۦۚ وَلَيُبَيِّنَنَّ لَكُمۡ يَوۡمَ ٱلۡقِيَٰمَةِ مَا كُنتُمۡ فِيهِ تَخۡتَلِفُونَ ٩٢

Artinya: Sesungguhnya Allah menyuruh (kamu) berlaku adil dan berbuat kebajikan, memberi kepada kaum kerabat, dan Allah melarang dari perbuatan keji, kemungkaran dan permusuhan. Dia memberi pengajaran kepadamu agar kamu dapat mengambil pelajaran. Dan tepatilah perjanjian dengan Allah apabila kamu berjanji dan janganlah kamu membatalkan sumpah-sumpah(mu) itu, sesudah meneguhkannya, sedang kamu telah menjadikan Allah sebagai saksimu (terhadap sumpah-sumpahmu itu). Sesungguhnya Allah mengetahui apa yang kamu perbuat. Dan janganlah kamu seperti seorang perempuan yang menguraikan benangnya yang sudah dipintal dengan kuat, menjadi cerai berai kembali, kamu menjadikan sumpah (perjanjian)mu sebagai alat penipu di antaramu, disebabkan adanya satu golongan yang lebih banyak jumlahnya dari golongan yang lain. Sesungguhnya Allah hanya menguji kamu dengan hal itu. Dan sesungguhnya di hari kiamat akan dijelaskan-Nya kepadamu apa yang dahulu kamu perselisihkan itu. (Q.S. an-Nahl:90-92)

Baca Juga: Resmi Datang ke Barcelona Setelah Antoine Griezmann Dilepas, Ini Profil Lengkap Luuk de Jong

Cara menunjukkan sikap adil adalah sebagai berikut:

  1. Patuh pada perintah Allah Swt. dengan melaksanakan perintah-Nya dan menjauhi larangannya;
  2. Memberikan rasa aman kepada orang lain;
  3. Menjadi teladan dan menciptakan suasana yang rukun;
  4. Apabila bermitra harus saling mendukung dan menguntungtungkan;
  5. Tidak sombong dalam bergaul;
  6. Berpikir positif;
  7. Selalu berbuat kebaikan;
  8. Selalu membuat akal dan tidak tergesa-gesa;
  9. Tidak pilih kasih jika berkawan;
  10. Tidak berbuat kerusakan dan permusuhan;
  11. Tidak mendahulukan emosi dalam menghadapi masalah’

Sedangkan macam-macam perilaku adil yaitu:

  1. Berperilku adil kepada Allah Swt. dengan selalu taat kepada-Nya;
  2. Berperilaku adil kepada diri sendiri, keluarga dan masyarakat luas;
  3. Adil dalam hidup bernegara dengan menetapkan kebijakan-kebijakan yang hak kepada seluruh rakyat.***

 

Editor: I Gusti Ngurah Kartika Mahayadnya

Sumber: kemdikbud


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah