Anggota DPR RI Putu Supadma Rudana: Negara Jangan Suntik Modal BUMN Tak Sehat, Jika Perlu Likuidasi!

- 23 Oktober 2021, 06:43 WIB
Anggota Komisi VI DPR RI Putu Supadma Rudana
Anggota Komisi VI DPR RI Putu Supadma Rudana /Rudolf Arnoud Soemolang/Denpasar Update

Sementara itu, dividen dari BUMN dalam tujuh tahun sebesar Rp 297,6 triliun, dengan outlook tahun ini sebesar Rp 30 triliun. Sebagai catatan, angka tersebut sebagian kecil juga bersumber dari badan usaha lainnya.

Meski begitu, setoran dividen dari BUMN justru mayoritas berasal bukan dari para penerima PMN.

Dalam tujuh tahun terakhir BUMN penyumbang dividen terbesar yakni PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk., PT BRI (Persero) Tbk., PT Bank Mandiri (Persero) Tbk., PT Pertamina (Persero), dan PT BNI (Persero) Tbk.

Baca Juga: LOWONGAN KERJA! PT. Suine Hotel Group, Inter Wolrd Steel Mills Indonesia, Sora Hikaru Ramen, Delivery Express

Mengenai Garuda sendiri, PSR mengakui ada keinginan untuk menjadikan Garuda sebagai perusahaan penerbangan yang mewakili Indonesia di pentas dunia.

Hanya saja, ia meminta apabila Garuda ingin dberikan PMN, maka harus melalui berbagai kajian strategis agar tidak membuang-buang anggaran negara.

“Jika pertanyaan sekarang ke Garuda sekarang yang minta penyertaan modal negara ya kita harus lihat, apakah Garuda ini berhak, memang ada ego atau ambisi kita sebagai national flight carrier atau penerbangan nasional yang mewakili bangsa dan negara,” paparnya.

Baca Juga: RAMALAN ZODIAK CINTA Senin 25 Oktober 2021 untuk Gemini, Cancer, Leo, Virgo, Libra, Scorpio

Apalagi, menurut dia, saat ini Garuda justru sedang mengalami kesalahan manajemen sejak awal.

Oleh sebab itu, pihaknya meminta agar Garuda perlu dilakukan restrukturisasi besar-besaran, termasuk diantaranya renegosiasi kontrak untuk menyelamatkan perusahaan penerbangan bersejarah itu.

Halaman:

Editor: I Gusti Ngurah Kartika Mahayadnya

Sumber: Denpasar Update


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah