Pro dan Kontra Anies Baswedan Jadi Capres NasDem, Gus Oka: Kita Harus Buka Diri Untuk Perbedaan

10 Oktober 2022, 11:00 WIB
Wakil Ketua Bidang Pariwisata dan Ekraf DPP Partai NasDem, Ida Bagus Oka Gunastawa atau akrab dipanggil Gus Oka /Ahmad Latief Fahrezi/Denpasar Update

DENPASARUPDATE.COM - Kejutan politik diambil oleh NasDem jelang Pilpres 2024.

Pasalnya, NasDem sendiri memutuskan untuk mencalonkan nama Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan sebagai calon presiden atau capres di Pilpres 2024.

Seperti diketahui, penetapan Anies Baswedan sebagai capres sendiri dilakukan oleh NasDem di NasDem Tower Jakarta pada Senin 3 Oktober 2022 minggu lalu.

Baca Juga: Kunci Jawaban IPA Kelas 8 SMP/MTs Halaman 149,150, 151 Semester 1 Soal Pilihan Ganda dan Uraian Singkat

Hanya saja, penetapan Anies Baswedan sebagai Capres sendiri menimbulkan pro dan kontra di tubuh NasDem.

Sejumlah kader memutuskan untuk hengkang usai keputusan tersebut, mereka mengaku kecewa dengan keputusan yang diambil Ketua Umum NasDem Surya Paloh tersebut.

Baca Juga: Masuk Partai Nasdem, ini Profil Bang Yos

Salah satu kader yang mundur adalah Ketua Departemen Bidang UMKM DPP Partai NasDem, Niluh Djelantik.

Tidak hanya itu, ada juga Anak Agung Ngurah Panji Astika memutuskan cabut dari Partai NasDem.

Baca Juga: Pasca Banjir, Pemkot Denpasar Berikan Pelayanan Kesehatan Untuk Masyarakat Terdampak

Panji Astika sempat menjabat Wakil Ketua Bidang Hubungan Eksekutif di DPW NasDem Bali.

Dari Jawa Tengah, Sekretaris DPC NasDem Kecamatan Jekulo, Agus Riyanto juga memutuskan untuk mundur lantaran pencapresan Anies Baswedan.

Baca Juga: ID Sakura School Simulator Rumah Mewah Terbaru Okt 2022 dan Link Download Versi Update 1.039.76, Yuk Mainkan

Lalu, ada Politisi senior NasDem Kalimantan Barat (Kalbar), Andreas Acui Simanjaya dan eks Ketua DPW Gerakan Restorasi Pedagang dan UMKM (Garpu) NasDem Sulawesi Utara (Sulut) Fredriek 'Didi Roa' Lumalente yang juga ikut memutuskan hal serupa.

Terkait fenomena tersebut, Wakil Ketua Bidang Pariwisata dan Ekraf DPP Partai NasDem, Ida Bagus Oka Gunastawa atau akrab dipanggil Gus Oka menegaskan bahwa pencalonan Anies Baswedan sebagai capres tersebut sudah melalui mekanisme yang panjang dalam internal partai yakni melalui rapat kerja nasional atau Rakernas.

Baca Juga: 5 Cara Memperoleh Saldo Shopeepay Gratis TERBARU 2022, Terbukti Berhasil 100 Persen Langsung Masuk Ke Akun

Ketika itu ada tiga nama yakni Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa menjadi nama yang diusulkan Partai Nasdem menjadi calon presiden (capres) berdasarkan hasil Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Partai Nasdem 2022.

Hany saja sosok Anies dinilai punya potensi untuk memimpin Indonesia. Sehingga banyak pengurus daerah NasDem mengusulkan nama mantan Mendikbud itu.

Baca Juga: LINK Download Minecraft 1.19.31 Android dan iOS Gratis Mojang Mod Combo APKPure Mediafire Banyak Dicari

"Prosesnya melalui Rakernas. Disitu ada 3 nama diusulkan DPW se-Indonesia, termasuk salah satunya Anies Baswedan", ucap Gus Oka Senin 10 Oktober 2022.

Pendeklarasian Anies Baswedan sebagai capres dari NasDem sendiri menurut mantan Ketua DPW NasDem Bali ini justru akan memberikan tantangan dan dinamika sendiri di Bali, terkhusus bagi partainya.

Baca Juga: 42 Atlet Perpani Bali Berlaga Pada Kejurnas Junior Panahan di Yogyakarta

"Keputusan ini sudah pasti menimbulkan pro kontra. Dalam dialektika politik ini hal biasa, tapi kita harus siap membuka diri untuk sebuah perbedaan", ucapnya.

Ketika disinggung mengenai dampak perolehan suara terhadap Nasdem, Gus Oka menyebutkan terkait perolehan suara, tidak bisa diprediksikan secara presisi.

Baca Juga: Jadi Wahana Kreatifitas Pecinta Otomotif, D’Youth Modification Contest 2022 Diikuti Ratusan Peserta

Karena perolehan suara dipengaruhi banyak variabel termasuk kerja partai untuk mengkomunikasikan keputusan ini.

"Kalau masalah perolehan suara, tidak bisa kita prediksikan secara presisi. Bisa membuatnya turun drastis, bisa membuatnya naik, atau bahkan bisa membuatnya bertahan" ujar Gus Oka.***

Editor: Ida Ayu Novi

Sumber: Denpasar Update

Tags

Terkini

Terpopuler