Ini Aturan PPKM Darurat Jawa Bali Mulai 3 Juli 2021, Warganet :”Sedih Liat Indonesia Sekarang Ini '

- 1 Juli 2021, 23:43 WIB
Isolasi mandiri di kawasan jalan gatot Subroto Timur Denpasar akibat 20 warga terpapar Covid-19
Isolasi mandiri di kawasan jalan gatot Subroto Timur Denpasar akibat 20 warga terpapar Covid-19 /kartika mahayadnya/Denpasar Update

DENPASARUPDATE.COM – Melihat dari lonjakan covid-19 yang semakin hari semakin meningkat membuat pemerintah terus berupaya dalam menanggulanginya hal itu bisa terlihat dengan beberapa program vaksinasi yang digencarkan berbagai kalangan.

Untuk mengantisipasi covid-19 yang naik maka pemerintah kembali menyampaikan pemberlakuan Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Indonesia. Hal ini setelah dengan resmi Presiden Jokowi dalam Keterangan Pers Presiden RI di Istana Merdeka, Kamis, 1 Juli 2021.

“Seperti kita ketahui, pandemi Covid-19 dalam beberapa hari terakhir ini berkembang sangat cepat karena varian baru yang juga menjadi persoalan serius di banyak negara,” ungkap Jokowi.

Belum lagi Jokowi sebenarnya sudah sangat menganjurkan kepada masyarakat bekerja sama untuk membendung penyebaran Covid-19 di Tanah Air.

Baca Juga: Peramal Mbak You Meninggal Dunia, Paranormal Aceh Sempat Ramal Hal Ini Akan Terjadi

“Situasi ini mengharuskan kita mengambil langkah-langkah yang lebih tegas, agar kita bersama-sama dapat membendung penyebaran Covid-19 ini,” ujar Jokowi.

Setelah mendapatkan banyak masukan dari para Menteri, para ahli kesehatan, dan para kepala daerah, Pemerintah membuat kebijakan dan memutuskan untuk memberlakukan PPKM Darurat di Jawa dan Bali, sejak 3 Juli hingga 20 Juli 2021.

Pemerintah juga akan mengerahkan seluruh sumber daya yang ada untuk mengatasi penyebaran Covid-19 ini. “Saya memutuskan untuk memberlakukan PPKM Darurat sejak tanggal 3 Juli hingga 20 Juli 2021 khusus di Jawa dan Bali,” kata Jokowi.

Hal ini pun menuai berbagai respon masyarakat, salah satunya ungkap akun twitter @Andhinaps yang menyayangkan dengan adanya lonjakan covid-19 terus bertambah dan tidak sebanding dengan negara lain. “Sedih banget liat situasi Indonesia sekarang, disaat negara-negara lain udah free mask, di negaraku malah harus double mask.” tulisnya dikolom komentar.

Halaman:

Editor: I Gusti Ngurah Kartika Mahayadnya

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah