DENPASARUPDATE.COM - Perayaan syukuran Hari Ulang Tahun (HUT) Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri yang digelar DPD PDIP Bali, Sabtu 23 Januari 2021 kemarin mendadak viral di masyarakat.
Pasalnya, dalam acara yang juga dirangkaikan syukuran kemenangan para kader PDIP di lima kabupaten/kota menjadi viral akibat beredarnya video acara tiup lilin dan potong tumpeng, di aula sekretariat PDIP Bali, Denpasar.
Dalam video yang berdurasi 1.00 menit tersebut yang diunggah akun @jurnalisrakyat sendiri tampak Ketua DPD PDIP Bali yang juga Gubernur Bali, Wayan Koster meniup lilin di atas nasi tumpeng.
Baca Juga: Akibat Pandemi, Usaha Dokar Wisata Mati Suri, Kuda-Kuda Langsung Alih Fungsi
Hanya saja, saat proses tiup lilin, Koster bersama dua orang lainnya yakni Bupati Badung terpilih sekaligus Ketua DPC PDIP Badung, Nyoman Giri Prasta dan Walikota Denpasar terpilih sekaligus Sekretaris DPD PDIP Bali, IGN Jaya Negara membuka masker dan meniup lilin.
Baca Juga: ALAMAK! Disorot Main Suap-suapan Makanan, Koster Akui Pakai 1 Sendok untuk 2 Bupati Terpilih
Selanjutnya, Koster kemudian menyuapkan nasi kuning kepada dua orang di sampingnya, yakni Giri Prasta dan Bupati Karangasem terpilih Gede Dana menggunakan sendok yang sama. Setelah dua orang tersebut disuapi, sendok kemudian diganti.
Viralnya video tersebut sendiri langsung mendapat respon dan tanggapan pro dan kontra dari masyarakat mengenai, ditambah kegiatan tersebut dilakukan disaat pandemi Covid-19.
Baca Juga: Nyabu Untuk Senang-Senang, Cucu Raja di Bali Ditangkap Polresta Denpasar
Bahkan, Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengingatkan, berbagai kegiatan yang mengumpulkan orang dalam jumlah banyak berpotensi menularkan Covid-19, terlebih bila tidak dijalankan sesuai dengan protokol kesehatan.
“Di masa pandemi siapapun orangnya harus bisa bijak semaksimal mungkin untuk meminimalisir peluang penularannya. Terkhusus tokoh masyarakat dimohon untuk memberikan contoh yang baik bagi masyarakat salah satunya ialah disiplin mematuhi protokol kesehatan,” kata dia, Senin 25 Januari 2021.
Baca Juga: Kabar Billy Terpapar Covid-19, Ibu Amanda Manopo : God Bless You
Menurut Ketua DPD PDIP Bali I Wayan Koster, acara tersebut diadakan pada sebagai bentuk syukuran PDIP Bali atas penyelenggaraan Pilkada 2020.
Menariknya, ada bahaya dibalik meniup lilin tersebut. Pasalnya, ada beberapa penyakit yang mampu memicu penyakit dalam tubuh.
Baca Juga: Gemar Berbelanja? Berikut 5 Tips Hemat Belanja Online
Penyakit-penyakit itu ditimbulkan dari bakteri yang tersebar pada kue ulang tahun. Sebuah studi menemukan, meniup lilin meningkatkan penyebaran bakteri hingga 1.400 persen. Bakteri diketahui dibawa mulut saat meniup lilin.
Mengutip The Independent, studi yang dilakukan sejumlah peneliti dari Clemson University, South Carolina, Amerika Serikat itu menyebutkan bahwa napas manusia mengandung bakteri dan partikel debu yang disebut dengan bioaerosol.
Baca Juga: Ramalan Cuaca Hari Ini Senin 25 Januari 2021 di Seluruh Bali
Bakteri dan partikel ini lah yang dapat berpindah dari mulut ke permukaan kue saat Anda meniup lilin tumpeng atai kue ulang tahun.
Hasil studi yang dipublikasikan dalam Journal of Food Research ini mengamati sejumlah responden yang meniup lilin di atas sepotong kue dengan kandungan gula yang tinggi.
Baca Juga: Dihajar MU 3-2 dan Tersingkir dari Piala FA, Manajer Liverpool Jurgen Kloop Pilih Ngeles Karena Ini
Hasilnya ditemukan bahwa tiup lilin bisa meningkatkan penyebaran bakteri yang dapat picu sejumlah penyakit.
Seorang profesor kedokteran dan ahli penyakit menular dari University of East Anglia Profesor Paul Hunter, mengatakan saat meniup lilin kuman dan virus bisa menyebar ke seluruh makanan. Tak hanya itu, percikan liur dari dalam mulut juga akan ikut menyebar.
Baca Juga: Soal Dugaan Intoleransi di SMKN 2 Padang, Mendikbud Nadiem Makarim Keluarkan Sikap Begini
Sedangkan, dikutip dari Huffington Post, ahli mikrobiologi dari University of East Anglia, Professor Paul R. Hunter mengatakan bahwa kebiasaan meniup lilin tersebut merupakan kebiasaan menjijikan karena dapat memercikan air liur di seluruh permukaan
"Selain itu, ini adalah kebiasaan yang sedikit menjijikkan, karena percikan air liur akan menyebar ke seluruh permukaan makanannya," kata dia.
Baca Juga: Film Godzilla vs Kong Telah Rilis, Siapa yang Akan Menang? Ini Bocoran Pemenangnya
Bahkan ia menyarankan tidak melakukan hal tersebut di masa pandemi.
"Tentu di tengah kondisi Covid-19 ini, saya tidak menyarankannya (meniup lilin)," lanjutnya.
Bahkan, dalam data yang dipublikasikan dalam Journal of Food Researchpa juga menyoroti kebiasaan meniup lilin tersebut. Sebagai percobaan, mereka menginstruksikan relawan untuk meniup lilin ulang tahun setelah mengkonsumsi pizza.
Baca Juga: Dihajar MU 3-2 dan Tersingkir dari Piala FA, Manajer Liverpool Jurgen Kloop Pilih Ngeles Karena Ini
Meski tidak ada penelitian khusus mengenai kaitan lilin ulang tahun dengan Covid-19, tetapi kemungkinan besar penyelenggaraan pesta atau acara besar bisa meningkatkan potensi penularan virus Corona.
Seperti yang diketahui, virus Corona bisa menyebar melalui droplet yang dikeluarkan dari mulut saat mengobrol, tertawa, bernyanyi, bahkan bernapas.
Partikel-partikel ini akan terhirup ke dalam hidung, mulut, saluran udara, dan paru yang menyebabkan infeksi.*** (Jujun Juanda & Rudolf Arnaud Soemolang/Denpasar Update)