DENPASARUPDATE.COM - Penemuan kotak hitam atau black box pesawat Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta-Pontianak yang jatuh di laut Kepualauan Seribu, Selasa 12 Januari 2021 mendapat apresiasi banyak pihak.
Salah satunya anggota parlemen atau DPR Inggris, Richard Graham yang menyebut bahwa penemuan kotak hitam tersebut menjadi sejumput harapan untuk menguak tabir kecelakaan tersebut.
Penemuan kotak hitam pesawat, menurutnya, memberikan harapan bagi keluarga yang tengah berduka.
Baca Juga: Vaksin Covid-19 Perdana, Ternyata Wagub dan Ketua DPRD Bali Tak Ikut Disuntik, Ini Alasannya
"Pengambilan perekam data penerbangan ('kotak hitam') SJ182 dari Laut Jawa memberikan harapan penjelasan bagi keluarga Indonesia yang berduka. Untuk saat ini kesedihan saya yang terdalam bagi Indonesia," tulis Ketua All-Party Parliamentary Group on Indonesia ydi akun Twitternya @RichardGrahamUK yang dilihat Kamis 14 Januari 2021.
Baca Juga: Update Harga Emas Pada Kamis 14 Januari 2021, Emas Antam Rp1.952.000 per 2 Gram
Sebelumnya, tim penyelam TNI Angkatan Laut telah berhasil menemukan kotak hitam pesawat Sriwijaya Air SJ-182 di sekitar Pulau Laki-Pulau Lancang, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta, Selasa (12/1) sekitar pukul 16.20 Wib.
Informasi dihimpun, saat ini Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi serta PanglimaTNI Marsekal Hadi Tjahjanto mulai tiba di JICT, Jakarta Utara.
Baca Juga: Damaikan Konflik Ibu-Anak yang Berujung ke Polisi di Demak, Dedi Mulyadi: Alhamdulillah
Pantauan di lokasi, kotak hitam dimasukkan ke dalam boks yang berisi air berwarna cokelat.
Selanjutnya, dibawa menggunakan Sea Rider oleh beberapa penyelam di antaranya Kopaska dan Dislambair.
Kotak hitam itu dibawa oleh Dansatgasla Operasi SAR Sriwijaya Air Laksamana Pertama Yayan Sofyan dan Direktur Operasional Puskopaska Kolonel Laut (P) Johan Wahyudi.
Baca Juga: Jadi Calon Kuat Kapolri, Kekayaan Listyo Sigit Prabowo Cuma Rp8,3 Miliar
Diketahui, Sriwijaya Air SJ182 jatuh pada Sabtu 9 Januari 2021 lalu usai lepas landas dari Bandara Soekarno Hatta.
Sedianya pesawat nahas tersebut akan menuju Bandara Supadio, Pontianak, Kalimantan Barat.***