Sakit Hati, Anak Tega Racuni Ayah, Ibu, dan Kakak Kandung di Magelang, Begini 10 Rangkuman Faktanya

- 25 Desember 2022, 07:00 WIB
Ilustrasi: Sakit Hati, Anak Tega Racuni Ayah, Ibu, dan Kakak Kandung di Magelang, Begini 10 Rangkuman Faktanya
Ilustrasi: Sakit Hati, Anak Tega Racuni Ayah, Ibu, dan Kakak Kandung di Magelang, Begini 10 Rangkuman Faktanya /ixabay /Arek Socha

DENPASARUPDATE.COM - Bermodal rasa sakit hati, seorang pemuda Magelang tega meracuni orang tua dan kakak kandungnya sendiri hingga tewas.

Deo Daffa Syahdilla (DDS), pemuda usia 22 tahun, mengaku terinspirasi dari kasus Munir dan Jessica, juga tusuk sate di Banten untuk membalas sakit hatinya.

Dilansir dari tayangan Menyingkap Tabir, berikut rangkuman fakta yang ditemukan setelah olah TKP dan pengusutan tuntas oleh aparat.

Informasi fakta ini diunggah di dalam Menyingkap Tabir TVOne di Youtube pada tanggal 13 Desember 2022 lalu dan telah ditonton ratusan ribu penonton dengan 2.945 komentar.

Baca Juga: Coupon Code Terbaru Spesial The Spike Volleyball Story Hari Ini 25 Desember 2022, Wajib Klaim Sebelum Telat

Berikut deretan fakta terkait kasus pembunuhan ayah, ibu, dan kakak kandung lewar racun sianida.

1. Kasus terjadi di Magelang, di kediaman pribadi

Kasus ini terjadi di rumah kediaman pribadi pelaku. Terletak di Jalan Sudiro Gang Durian Dusun Prajenan Desa Mertoyudan Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

2. Target pelaku adalah keluarga sendiri

Target pelaku adalah keluarga inti sendiri, terdiri dari ayah, ibu, dan kakak kandung. Semua target berhasil dibunuh dalam waktu yang hampir bersamaan.

Baca Juga: Belasan Orang Nekat Lakukan Aksi Curanmor, Polresta Denpasar Amankan Belasan Motor

3. Korban dibunuh dengan cara diracun

Ketiga korban dibunuh dengan cara diracun. Pelaku memasukkan racun ke dalam minuman korban. Ayah mendapatkan racun di dalam teh dengan porsi kental.

Ibu juga di dalam teh dengan porsi tidak lebih kental dari ayah. Si kakak kandung lewat es kopi yang ia minum.

Pelaku menyajikan minuman beracun itu saat ketiganya menikmati minuman di pagi hari sesuai dengan kebiasaan sehari-hari.

Baca Juga: Link Download Minecraft Avatar Legends Update, Rasakan Petualangan Baru Avatar Bersama Aang, Korra, Zuko

Saat itu pelaku hanya membuatkan minum untuk ketiga korban. Ia tidak ikut minum.

4. Dua kali percobaan sebelumnya gagal

Aksi pembunuhan ini sebelumnya telah gagal sebanyak dua kali. Aksi sebelumnya yang gagal adalah meracuni dengan zat arsenik lewat campuran es dawet.

5. Terinspirasi dari kasus Munir, Jessica, dan sate Bantul

Baca Juga: Link Download Game Sigma Battle Royale Mod Apk 271 MB Unlimited All Diburu Gamers, Unduh Ilegal Awas Bahaya

Pelaku memilih cara pembunuhan lewat dua jenis racun itu karena terinspirasi dengan kasus pembunuhan yang ada di Indonesia sebelumnya.

Untuk zat arsenik, ia terinspirasi dari kasus Munir, sedangkan sianida terinspirasi dari kasus Jessica dan sate di Bantul.

"Untuk yang aresnik itu terinspirasi dari kasus Munir sedangkan yang sianida dari kasus Jessica dan sate di Bantul," aku sang pelaku kepada tim Menyingkap Tabir saat ditanya alasan memilih dua zat racun tersebut.

6. Motivasi pelaku lantaran sakit hati dan kesal ditagih masalah investasi

Baca Juga: Tampil Lebih Keren, Link Download GB WhatsApp Terbaru Edisi Oktober 2022, Fitur Anti Banned Gak Perlu Root Coy

Berdasarkan pengakuan pelaku, ia sudah merasa sakit hati sejak awal SMA. Dimana ia merasa dibeda-bedakan dengan kakaknya.

"Ya, karena rasa sakit yang terpendam sudah lama dan juga orang tua menagih hasil investasi yang telah saya janjikan," kata DDS ketika ditanya soal motif pembunuhan.

"Sakit hati yang saya alami itu sejak dari awal SMA. Awal SMA itu saya mulai dibedakan sama keluarga dari perihal sepele maupun yang lainnya. Curhat dengan orang tua pun tanggapannya tidak sebagus jika kakak kandung saya curhat kepada orang tua," imbuhnya.


7. Rupanya pelaku tega habiskan uang Rp400juta hanya untuk foya-foya

Baca Juga: Download TikTok 18 Plus Mod Apk Versi Terbaru Okt 2022 Android dan iOS, Bisa Dapat Video Update Khusus Dewasa

DDS rupanya tega menghabiskan uang milik orang tua senilai Rp400juta hanya untuk foya-foya. Ia minta uang itu dengan dalih investasi bisnis.

8. Pelaku menolak tindakan otopsi pada jenasah

Awalnya, pelaku menolak untuk dilakukan otopsi pada jenasah korban. Hal ini menimbulkan kecurigaan aparat polisi, lantaran hanya dia saja yang menolak. Keluarga lainnya menyetujui.

9. Polisi amankan racun dan juga mobil sebagai barang bukti

Baca Juga: Intip Keseruan Tujuh Artis Sambut Natal Tahun 2022

Dari keterangan Kasat Reskrim Polresta Magelang, AKP Setyo Hermawan, barang bukti yang disita adalah racun sebagai barang bukti utama.

Barang bukti lainnya terdiri dari satu unit mobil yang pelaku sewa untuk mengambil dan menyimpan racun. Pelaku menyimpan racun di dalam console tengah mobil. Kuncinya selalu ia kantongi.

Sisanya ada tiga buah gelas bekas korban minum sebelum meninggal dan tiga buah sendok. Dua buah sendok makan untuk mengaduk minuman dan satu buah sendok teh untuk memasukkan racun ke dalam gelas.


10. Berniat menipu kerabat yang masih saudara tapi gagal

Sempat juga pelaku berniat menipu kerabat yang masih saudara. Ia berniat meminjam uang sebesar 1M dengan dalih akan membuat bisnis. Sayangnya, gagal karena tidak dipenuhi permintaan tersebut.***

 

Editor: Ida Ayu Novi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah