Baca Juga: BUSET! Gara-gara Rebutan PS5 di Mall, Dua Wanita Ini Baku Pukul Sampai Benjol-benjol
Untuk mengatasi persoalan ini tidak terulang kembali pada masa mendatang, Gubernur Koster mengatakan, pihaknya telah merancang suatu desain ekonomi Bali yang lebih seimbang antara sektor pariwisata, pertanian dan industri.
“Itulah sebabnya, kami bersama OJK Bali dan BI terus berdiskusi secara intensif, terkait skema yang akan kami jalankan tahun 2021, agar ekonomi Bali makin sehat dan kuat dari sisi fundamental dan strukturnya,” sebutnya.
Baca Juga: Ini Lirik Lagu Prrrum dari Cosculluela yang Lagi Viral di Tiktok
Sementara itu, Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso mengatakan, peresmian Kantor Regional 8 Bali dan Nusa Tenggara ini merupakan wujud sinergi kolaboratif dan koordinatif dari seluruh pemangku kepentingan. Baik OJK, Bank Indonesia dan pemerintah daerah dalam mengorkestrasi keseluruhan upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat Bali.
Ia pun menegaskan perekonomian daerah harus menjadi tulang punggung bagi perekonomian nasional di masa recovery (pemulihan).
Baca Juga: Tak Terima Koster Dihina di Medsos, Kader Senior PDIP Ini Langsung Lapor Datangi Polda Bali
“Untuk itu, OJK terus mendukung penuh percepatan pertumbuhan ekonomi daerah melalui optimalisasi peran sektor jasa keuangan dan partisipasi seluruh masyarakat di daerah,” katanya.
Sedangkan Deputi Komisioner Humas dan Logistik OJK Anto Prabowo mengatakan, kehadiran gedung baru ini berkaitan dengan eksistensi OJK yang berupaya mendorong pertumbuhan perekonomian nasional, khususnya Bali.
Baca Juga: Waspada! Ini Bocoran Polri Soal Ancaman Kerusuhan dan Gangguan yang Akan Terjadi di Malam Tahun Baru