Network
Menurutnya, masyarakat sudah pandai untuk memilih wakilnya yang bisa menjadi tumpuan harapan.
"Sekarang orang-orang sudah semakin cerdas dan bisa menyimpan di dalam hati terkait pilihannya. Sekarang urusan pemilihan tergantung calonnya yang mau turun saja, kalau personalnya baik pasti akan dipilih oleh masyarakat," katanya.
Sementara itu, Dalam laporan Ketua KPU Kabupaten Buleleng Komang Dudhi Udiyana menjelaskan, penanaman pohon ini merupakan simbol membangun sebuah komitmen bersama untuk menanamkan benih-benih demokrasi yang sehat dan tumbuh menjadi pohon yang kuat dan subur dengan terpilihnya wakil-wakil rakyat yang betul-betul merupakan representasi rakyat, mengemban aspirasi rakyat dalam menjalankan roda pemerintahan dan pembangunan, serta menghasilkan buah kesejahteraan untuk rakyat.
Selain itu, KPU Buleleng juga menyelenggarakan kegiatan pembagian coklat kepada masyarakat sebagai bentuk informasi awal menyambut pesta demokrasi dua tahun mendatang.
Baca Juga: Bidik Partisipasi Publik, KPU Bali Bentuk Tiga Desa Peduli Pemilu dan Pemilih, Ini Sasarannya
Ada sebanyak 1500 bibit pohon yang terdiri dari 500 pohon jenis mahoni dan 1000 pohon jenis sawo kecik dalam acara penanaman pohon ini.
Penanaman pohon dilakukan secara simbolis oleh Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana setelah itu akan ditanam oleh masyarakat Desa Tamblingan.
Selanjutnya, KPU Buleleng juga menggelar nonton bareng Launching Hari Pemungutan Suara Pemilu 2024 yang diselenggarakan oleh KPU RI secara virtual.***
