Network
DENPASARUPDATE.COM – Ketua Umum DPP PDIP, Megawati Soekarnoputeri resmi berulang ke-75 tahun hari ini, Minggu 23 Januari 2022.
Menyambut ulang tahun sang pemimpin tertinggi partai moncong putih tersebut, para kader PDIP mempersembahkan kado manis bagi Megawati Soekarnoputeri.
Salah satunya seperti yang dilakukan oleh kader PDIP Bali dan Kota Denpasar yang melakukan kegiatan penanaman pohon cemara udang di Muntig Siokan Desa Adat Intaran, Sanur, Denpasar, Minggu pagi.
Menariknya kegiatan penanaman pohon cemara udang di Sanur itu dipimpin langsung oleh Ketua DPP PDIP Bidang Hukum dan HAM yang juga Menkumham, Yasonna H Laoly.
Ia didampingi Sekretaris DPD PDIP Bali I Gusti Ngurah Jaya Negara, Ketua DPC PDIP Kota Denpasar I Gusti Ngurah Gede dan Sekretaris DPC PDIP Kadek Agus Aryawibawa, anggota fraksi di legislatif serta ratusan kader PDIP Kota Denpasar.
"Gerakan ini kita lakukan serangkaian dengan HUT PDIP Perjuangan yang juga bersamaan dengan Ulang Tahun Ibu Ketua Umum PDIP Perjuangan Ibu Megawati Soekarnoputri ke-75 pada 23 Januari, kader-kader PDIP persembahkan kado yang manis buat ibu Ketua Umum," ujar Yassona H. Laoly di sela kegiatan penanaman pohon cemara udang.
Menurut Yasonna H Laoly, kegiatan ini merupakan bagian dari merawat lingkungan alam dan kehidupan secara berkelanjutan.
Apalagi, Megawati Soekarnoputeri berulang kali sering memberikan contoh kepada para kader untuk mencintai alam dan menjaga lingkungan.
"Gerakan ini juga dilakukan pada daerah-daerah kritis dan gerakan kontinyu yang secara terus-menerus. Kita dilakukan dengan gerakan yang tulus sebagai kecintaan kader PDIP untuk kelestarian lingkungan dengan tetap menjaga dan merawat lingkungan," katanya.
Ia juga berharap tanaman Cemara Udang yang sudah ditanamnya bisa dirawat dan dipelihara dengan baik.
Daerah ini sebagai pariwisata, selain kelestarian alam lingkungan, juga bermanfaat dan bisa mendatangkan uang bagi desa adat kalau sudah diklola dengan baik.
Sementara Sekretaris DPD PDIP Provinsi Bali IGN Jaya Negara menyampaikan keberadaan Muntig Siokan Sanur ini adalah tanah timbul yang kemudian telah dimohonkan pada pemerintah.
"Setelah diberikan oleh pemerintah untuk pemanfaatannya kita serahkan kepada Desa Adat Intaran untuk melakukan pengelolaan dan perawatan sehingga menjadi bermanfaat," Walikota Denpasar ini.
Baca Juga: Penuhi Standar AFC, Bali United Siap Tampil Maksimal di AFC Cup 2022, Ini Targetnya!
Dijelaskan juga, awalnya sebagai tanah timbul, kemudian ditanami pohon Cemara Udang dan dirawat dengan baik.
Ratusan pohon Cemara Udang sudah berumur belasan tahun tumbuh dengan subur dan membuat kawasan ini menjadi hijau dan sejuk.
Penanaman pohon Cemara Udang terus dilakukan ke arah barat dan akan terus ditata sebagai destinasi wisata.
"Untuk perawatan pohon yang kita tanam, kita serahkan kepada desa adat yang merawat dan memeliharanya,"pungkasnya.***
