Baca Juga: Denpasar-Gilimanuk Bisa Ditempuh dalam 1 Jam, BPJN Paparkan Kemajuan Proyek Jalan Tol di DPRD Bali
Rata-rata penyusutannya adalah 2.288 Ha (dua ribu delapan ratus delapan puluh delapan hektare). "Hitungannya saat ini Bali sudah minus beras," terang Prof. Wayan Windia.
Ia juga menjelaskan peran subak di Bali sangat signifikan bukan hanya sebagai supply bahan makanan, tetapi juga untuk meneguhkan kebudayaan Bali karena terdapat ritual-ritual di sana. Baginya, proyek tol Gilimanuk-Mengwi berdampak pada pengurangan sawah dan subak.
"Menurut Prof. Sutawan, kalau nanti sawah habis, subak habis, maka kebudayaan Bali goyah," tegasnya.***