UPDATE: Pimpinan TNI AD Kekeh Proses Hukum Kasus Desa Sidatapa Dilanjutkan, Pastikan Adil Tanpa Pandang Bulu

26 Agustus 2021, 16:12 WIB
UPDATE: Pimpinan TNI AD Kekeh Proses Hukum Kasus Desa Sidatapa Dilanjutkan, Pastikan Adil Tanpa Pandang Bulu /

DENPASARUPDATE.COM - Kasus kericuhan yang terjadi antara aparat TNI dengan warga Desa Sidatapa, Buleleng, pada Senin 23 Agustus 2021 lalu rupanya masih terus bergulir. 

Saat ini kasus yang belakangan viral dan menjadi pembicaraan masyarakat tengah memasuki babak diperiksanya para anggota TNI AD yang terlibat dalam kasus kericuhan antara aparat TNI dan warga di Desa Sidatapa, Buleleng. 

Para anggota TNI AD yang terlibat dalam kasus kericuhan tersebut diperiksa oleh POM. 

Baca Juga: Bebaskan Pajak Pokok dan Denda, Minat Masyarakat Bayar Pajak Kendaraan Bermotor di Bali Cukup Tinggi

Berkaitan dengan hal tersebut, Pimpinan TNI AD menyayangkan insiden keributan yang melibatkan aparat TNI (Kodim 1609/Buleleng) dengan warga setempat ketika tengah melakukan Swab Tes Rapid Antigen di Desa Sidatapa, Kabupaten Buleleng. 

Hal itu diungkapkan oleh Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat (Kadispenad), Brigadir Jenderal TNI Tatang Subarna dalam keterangan tertulisnya di Madispenad, Jakarta Pusat, pada Rabu 25 Agustus 2021.

Tatang juga mengatakan bahwa seharusnya ketika menangani masyarakat yang tidak mematuhi aturan, aparat TNI bisa menyelesaikannya dengan cara hukum. 

Baca Juga: Terapkan Isoter Berbasis Desa, Wagub Bali: Sesuai dengan Kearifan Lokal Kita

"TNI AD menyayangkan kejadian tersebut. Semestinya, penanganan terhadap mereka yang tidak mematuhi aturan bisa diselesaikan dengan cara hukum, "kata Tatang. 

Sejauh ini, TNI AD akan terus menjalankan proses hukum secara adil dan transparan sesuai dengan aturan/ketetapan hukum yang berlaku, untuk kedua belah pihak tanpa pandang bulu, baik prajurit TNI AD yang terlibat dan diduga melakukan pelanggaran maupun warga desa setempat.***

 

 

Editor: Ida Ayu Novi

Sumber: Dispenad

Tags

Terkini

Terpopuler