Sambut Musim Liga 1 2022/2023, Adaptasi Kandang dan Tandang Skema Main Sore-Malam Bali United Siap Tempur

13 Juli 2022, 16:30 WIB
Beberapa pemain Bali United saat merayakan gol di laga pra musim kemarin. /Bali United Official Website/Denpasar Update

DENPASARUPDATE.COM –Sebentar lagi musim Liga 1 2021/2022 segera digeber. Mekanisme tanding kali ini berubah. Sistem bubble diterapkan sehingga mengharuskan seluruh tim berlaga serta dipusatkan di satu tempat dalam setiap serinya. Bali sendiri menjadi tuan rumah di seri ketiga dan keempat musim lalu.

Nah musim ini, sistem kandang-tandang kembali. Selain itu penonton juga diperbolehkan untuk datang ke stadion dengan berbagai syarat yang harus terpenuhi.

Kabar tersebut tentu membawa kebahagiaan tersendiri bagi seluruh insan persepakbolaan di Indonesia. Sebab, sudah lama para pemain dan pelatih merindukan atmosfer pertandingan secara kandang dan tandang.

Baca Juga: Download Bus Simulator Indonesia V.3.6.1 Link Update 13 Juli 2022 Bisa Mode Konvoi, Kota Bertambah, No Mod Apk

Bek tengah Bali United Haudi Abdillah pun menyambut baik rencana sistem kompetisi tersebut. Meskipun harus kembali beradaptasi dengan kondisi serta atmosfer pertandingan pasca dua tahun bermain dengan sistem gelembung (terpusat di satu kota penyelenggara), tetapi ia tetap antusias.

“Pasti kami mulai beradaptasi lagi ya. Karena sudah dua tahun tidak merasakan seperti itu dan sebelumnya kami juga sudah melakukan uji coba, itu berpengaruh juga untuk kami. Sebagai pemain profesional, tidak masalah untuk kandang atau tandang, walaupun tetap berpengaruh home pertama dan saat away kami menikmati sebuah pertandingan dan kompak, pasti bisa mendapat poin penuh,” ujar Haudi.

Mantan kapten PSIS Semarang tersebut mengaku tidak sabar untuk dapat kembali merasakan atmosfer pertandingan yang akan dipadati oleh penonton baik saat kandang maupun tandang. Baginya, itulah yang membuat setiap pertandingan akan menjadi seru dan menarik.

Baca Juga: Drakor Extraordinary Attorney Woo Young Woo Diulas Penggemar, Park Eun Bin Autis Yang Tidak Terdiagnosa?

“Pasti terutama faktor penonton. Kandang dan tandang juga mempengaruhi perjalanan ke stadion tim lain juga. Atmosfer pertandingan pasti berbeda dan lebih seru juga sudah normal kembali,” sambung Haudi.

Disisi lain Asisten Pelatih Bali United Antonio Claudio mengaku jika jajaran pelatih sudah membahas draf jadwal Liga 1 2022/2023 yang diberikan oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB) sebagai operator Liga 1 musim ini.

Dia menjelaskan bahwa skuad asuhannya tak masalah menjalankan jadwal sesuai rancangan yang sudah ada. “Kami mengikuti rencana yang sudah ada. Kita hormati karena mereka sudah susah payah menyusun. Yang penting dalam persiapan tim bisa fokus," tutur Toyo.

Baca Juga: Bad Girlfriend Drama Korea, Kapan Tayang, Tayang Dimana dan Berapa Episode? Ini Sinopsisnya

Pelatih berpaspor Brasil ini juga tidak masalah ketika Bali United mendapat jadwal dominan main sore atau main malam. Bagi pemain profesional, jadwal tersebut sama saja. "(Sore atau malam) sama saja, yang penting semua sudah bertekad untuk menampilkan yang terbaik, kerja keras untuk dapat hasil maksimal," paparnya.

Selama pelatih kepala, Stefano Cugurra, menyelesaikan lisensi pelatih CBF Pro di Brasil, Toyo memimpin latihan bersama staf pelatih lain seperti Yogi Nugraha, Muhammad Rasyid, dan Marcelo Pires. Sedangkan I Kadek Wardana masih menjalani kursus kepelatihan lisensi B AFC di Yogyakarta. ***

 

Editor: I Gusti Ngurah Kartika Mahayadnya

Sumber: Denpasar Update

Tags

Terkini

Terpopuler