Webinar Indonesia Mampu: Generasi Z bukan Objek Politik, Libatkan sebagai Subjek

- 12 Juni 2023, 07:57 WIB
Para peserta Webinar Indonesia Mampu dengan topik: Pemilu Dalam Kaca Mata Generasi Z : Pandangan dan Harapan
Para peserta Webinar Indonesia Mampu dengan topik: Pemilu Dalam Kaca Mata Generasi Z : Pandangan dan Harapan /Humas Indonesia Mampu/Denpasar Update

“Karakter pemimpin yang disukai oleh anak muda adalah prestasi, merakyat dan sederhana, berwibawa dan tegas, selain itu tidak mempunyai rekam jejak korupsi, jujur, dan pekerja keras” lanjut Hadi.

 Zhilan Nabila dari CentennialZ menyampaikan bahwa 40 % penduduk Indonesia merupakan generasi Z yang memiliki karakter inklusif, berbasis komunitas, dan mengorganisir gerakannya dengan menggunakan media digital. Termasuk dalam hal memandang dunia politik,

 “Gerakan ini dipilih sebagai cara oleh Gen Z dibanding dengan strategi turun ke jalan untuk berdemonstrasi. Karakteristik ramah digital inilah yang perlu disesuaikan oleh para kontestan,”tutur Nabila.

 Baca Juga: Mengapa Streaming DramaQu Menjadi Pilihan Netizen Menonton Drakor, Begini Alasannya

Dalam kesempatan yang sama, Komisaris WargaMuda, Giovanni Helmi Munif, yang juga merupakan perwakilan dari Gen Z menyatakan bahwa Gen Z itu sangat aktif terhadap isu-isu lingkungan, politik, kesetaraan gender dengan perspektif yang inklusif dan memanfaatkan media sosial di dalam mengorganisir dan mempengaruhi opini publik.

 “Gen Z memiliki pandangan bahwa diperlukan pendidikan yang inklusif, lingkungan yang berkelanjutan, dan partisipasi politik dalam komunitas melalui metode digitalisasi. Hal yang penting diperhatikan oleh para stakeholder yaitu bagaimana melibatkan generasi Z didalam proses politik, tidak hanya menjadi objek politik” tambahnya. ***

Halaman:

Editor: I Gusti Ngurah Kartika Mahayadnya


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah