Sekretaris Jenderal PSI Dea Tunggaesti mengatakan, partainya menolak adanya wacana penundaan Pemilu 2024.
Namun, ia mengatakan bahwa partainya mendukung agar Jokowi kembali jadi presiden.
Menurut Dea, PSI adalah pecinta dan pengagum Jokowi, sehingga akan mendukung Jokowi kembali jadi presiden.
"Namun tentunya hal tersebut harus didasari oleh amendemen konstitusi yang memperbolehkan Pak Jokowi berlaga kembali 2024," kata Dea, Kamis 3 Maret 2022.
Baca Juga: Ditahan Imbang Persita Tangerang, Persebaya Surabaya Harus Say Goodbye ke Gelar Juara!
Hal serupa juga diungkapkan oleh Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, ia menyebut dukungan partainya untuk menunda pemilu dan memperpanjang jabatan Presiden Jokowi.
"PAN setuju bahwa pemilu perlu dipertimbangkan untuk diundur," kata Zulhas Jumat 25 Februari 2022.
Menurutnya ada lima alasan yang mendasari mengapa pemilu perlu ditunda, yakni terkait pandemi yang masih berlangsung hingga kondisi ekonomi yang belum stabil. Kemudian, pertimbangan situasi konflik global, anggaran pemilu yang membengkak, dan keberlangsungan program pembangunan nasional yang tertunda
Baca Juga: Bantah Isu Pemerintah Anti Islam, PAN: Banyak Tokoh Islam dan Kami Turut Hadir
Sedangkan, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) adalah partai politik pertama yang mengusulkan adanya penundaan pemilu.