DENPASARUPDATE.COM - Wacana perpanjangan masa jabatan Presiden Jokowi selama tiga periode hingga 2027 mendapat tentangan besar dari publik.
Bahkan, dari survei yang digelar Centre for Indonesia Strategic Actions (CISA) itu sebanyak 60,08 persen responden menyatakan dengan tegas Tidak Setuju dengan wacana perpanjangan waktu kepemimpinan Jokowi hingga tahun 2027.
Sementara, sebanyak 25,42 persen responden menyatakan setuju dengan wacana tersebut pada survei bertajuk Pandemi: Persepsi Publik dan Tren Politik Terkini.
Baca Juga: Hasil Survei CISA: Masyarakat Tidak Puas Kinerja Jokowi, Hanya 7,17 Persen Nyatakan Sangat Puas
Mendrofa menyebut jika surveinya tersebut sendiri adalah review dari termin ketiga survei berkala yang telah dilakukan sebelumnya pada bulan Mei 2021.
Survei itu sendiri digelar pada tanggal 27-31 Agustus 2021 dengan menyasar 1.200 responden di 34 Provinsi secara proporsional melalui penarikan sampel dengan menggunakan metode Simple Random Sampling.
“Persepsi tersebut tergambarkan dari 60,08 persen responden Tidak Setuju dengan wacana perpanjangan waktu kepemimpinan Jokowi hingga tahun 2027. Adapun yang menyatakan Setuju hanya 25,42 persen responden, yang Sangat Tidak Setuju 8,42 persen, Sangat Setuju 2,75 persen dan Tidak Tahu/Tidak Menjawab 2,33 persen,” jelas ucap Herry Mendrofa, Direktur Eksekutif CISA melalui siaran persnya kepada DenpasarUpdate.com (Pikiran Rakyat Media Network), Sabtu 4 September 2021.
Baca Juga: Terungkap! Masa Lalu Bupati Banjarnegara! Pernah Viral Karena Gaji Kecil hingga Jual Narkoba