Disebut Jadi Alternatif Utama Melawan Pandemi, IDR Dorong Jokowi dan Luhut Percepat Vaksin Nusantara

- 25 Agustus 2021, 09:26 WIB
Direktur Eksekutif IDR, Fathorrahman Fadli
Direktur Eksekutif IDR, Fathorrahman Fadli /Rudolf Arnaud Soemolang/Denpasar Update

DENPASARUPDATE.COM - Indonesia Development Research (IDR) mendorong Presiden Jokowi dan Menko Kemaritiman dan Investasi (Menko Marinvest), Luhut Binsar Panjaitan agar segera menerapkan secara masif Vaksin Nusantara sebagai alternatif utama pemulihan Pandemi Covid-19.

Direktur Eksekutif IDR, Fathorrahman Fadli di Jakarta, Rabu 25 Agutus 2021 menjelaskan, dari hasil kajian atas riset yang dilakukan oleh dr. Terawan Agus Putranto selaku mantan Menteri Kesehatan telah menghasilkan model vaksinasi dengan menggunakan metode denritik yang harus diapresiasi oleh pemerintah.

Langkah Terawan dinilai sangat tepat mengingat wabah Covid-19 yang dikabarkan sering bermutasi.

Baca Juga: Petakan Data, Polda Metro Jaya Terapkan Pemasangan Stiker Vaksin di Rumah Warga Jakarta

"Dunia sudah mengakui hasil kerja Tim Riset Pak Terawan dalam menanggulangi wabah Covid-19, nunggu apalagi," jelas Fathorrahman Fadli dalam keterangan persnya.

Fathorrahman menjelaskan pemerintah diminta tidak mengambil langkah berputar-putar karena vaksin yang ampuh sudah ditemukan oleh anak bangsa sendiri.

"Pak Jokowi dan Pak Luhut, seharusnya cepat menghentikan vaksinasi yang berdampak buruk bagi masyarakat dan segera ganti dengan Vaksin Nusantara karya anak bangsa yang sudah terbukti aman tanpa efek samping, "cetus pria asal Pamekasan itu.

Baca Juga: Rapat Dengan DPR, Sandiaga Curhat Anggaran Kemenparekraf Dipotong 4 Kali atau Setara Rp2 T

Menurut Fathorrahman, ada banyak keuntungan apabila Presiden Jokowi segera menerapkan Vaksin Nusantara sesegera mungkin.

Halaman:

Editor: Rudolf Arnaud Soemolang

Sumber: Denpasar Update


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x