Kelangkaan Kontainer Rugikan Eksportir, Legislator Asal Bali Nyoman Parta Sodok Menteri Perdagangan

- 27 Agustus 2021, 20:32 WIB
Anggota DPR RI asal Gianyar Bali, Nyoman Parta saat menyoroti kinerja Menteri Perdagangan M. Luthfi terkait kelangkaan kontainer
Anggota DPR RI asal Gianyar Bali, Nyoman Parta saat menyoroti kinerja Menteri Perdagangan M. Luthfi terkait kelangkaan kontainer /Humas DPR RI/Denpasar Update

Kelangkaan kontainer ini disebabkan karena supply shortage yang menyebabkan freight rate naik secara signifikan.

Hal ini karena tidak seimbangnya perdagangan ekspor - impor, membuat kapal tidak mendapat muatan penuh untuk perjalanan pulang dan pergi. Sehingga aktivitas kapal atau penerbangan dikurangi oleh perusahaan ekspedisi, yang membuat kelangkaan kontainer hingga membengkaknya ongkos kirim.

 Baca Juga: Dilantik, De Gadjah – Muntra Lawatan Politik Temui Koster, Soal Koalisi Ngaku Jalan Masih Panjang

"Apakah ini di tanggung oleh penerima atau eksportir,  ini tergantung dari eksportir jika sampai mengirim atau menjual ke negara tujuan, ditanggung oleh eksportir. Akhirnya kan tidak jadi dikirim atau mengalami kerugian, dan dirubah kembali," jelasnya.

Permintaan tinggi, penawaran tidak banyak dan harga naik," imbuhnya.

Bahkan, menurut Parta kebanyakan importir ke Indonesia mengirim bahan baku mentah. Ini karena industri Indonesia belum banyak beroperasi secara maksimal.

Baca Juga: Ini Dia Ramalan Zodiak GEMINI Bulan September 2021, Lengkap Mulai Cinta, Keuangan, Karir hingga Kesehatan

"Yang dikirim ke Indonesia yang bahan mentah dengan container yang kecil/ pendek sementara kita mengirim produk jadi dengan container yang besar. Karena mekanisme pasar, tidak ada kesengajaan dari negara," ungkap Parta.

Oleh sebab itu, pemerintah diharapkan dapat memberikan subsidi, agar ekspor bergeliat atau memikirkan cara untuk membuat kontainer di Indonesia agar kapal pelayaran bisa naik ke Asia, Eropa dan Amerika.

Apalagi, jika penerbangan masih terbatas akibat pandemi Covid-19.  Khusus untuk Bali sendiri, Parta juga mendesak untuk segera membuka Bandara Ngurah Rai untuk ekspor berbagai komoditi khas Bali.

Halaman:

Editor: I Gusti Ngurah Kartika Mahayadnya

Sumber: Denpasar Update


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah