Network
DENPASARUPDATE.COM – Semakin dekatnya coblosan Pilkada Serentak 2020 membuat Demokrat Bali memanaskan mesin politiknya.
Salah satunya dengan menggelar Rapat Konsolidasi Daerah (Rakorda) yang diadakan di Inna Heritage Hotel, Denpasar Selasa 3 November 2020.
Ketua Panitia Rakorda yang juga Wakil Ketua Bidang Organisasi Kaderisasi, dan Keanggotaan (OKK) Demokrat Bali, Ketut Ridet mengatakan bahwa mengatakan bahwa agenda Rakorda ini merupakan bagian pematangan pergerakan memenangkan Pilkada Serentak.
Baca Juga: Deklarasikan KAMI, Mantan Panglima Gatot Nurmantyo Bakal Dapat Bintang Mahaputra dari Presiden
“Hari ini kita khusus bicara Pilkada Serentak di Bali dan pematangan calon kepala daerah yang diusung Demokrat,” katanya dalam sambutannya.
Dalam Rakorda yang tidak hanya diikuti oleh para kader Demokrat itu juga tampak hadir para calon-calon kepala daerah yang diusung Demokrat di Pilkada Serentak di Bali.
Baca Juga: Gagal Verifikasi Email Prakerja Gelombang 11? Simak Caranya Agar Lolos dan Bisa Daftar
Namun, sayangnya Rakorda penting yang membahas strategi pemenangan Pilkada Serentak ini justru tidak dihadiri oleh kader Demokrat yang maju di Pilkada Jembrana.
Adalah Calon Bupati Jembrana, Nengah Tamba yang tidak hadir alias bolos dalam Rakorda tersebut.
Baca Juga: Jokowi Teken UU Cipta Kerja, Ini Respon Wantimpres Mardiono
Padahal lima calon yang diusung Demokrat yakni, Cabup Karangasem, IGA Mas Sumantri, Cabup Bangli, Sang Nyoman Sedana Arta Cawabup, Ketut Suiasa. Cawabup Tabanan Dewa Nyoman Budiasa tampak hadir.
Bahkan untuk Kota Denpasar pasasan calon yang diusung Demokrat yakni Gede Ngurah Ambara Putra-Made Bagus Kertanegara (Amerta) lengkap hadir.
Terkait hal tersebut, Ketua DPD Demokrat Bali, Made Mudarta mengaku bahwa pihaknya sudah sempat menghubungi Tamba.
Tetapi kepada pihaknya, Tamba mengaku tidak bisa hadir dan memilih turun ke masyarakat untuk berkampanye.
Baca Juga: Target Sapu Bersih dari DPP, PKB Bali Sebut Siap Solidkan Mesin Hadapi Coblosan Pilkada Serentak
“Memang sejak tiga hari, kami sudah kontak, tapi agendanya sangat padat. Kami priotitaskan untuk bertemu dengan rakyat. Karena suara rakyat, suara Tuhan. Ketemu Tuhan itu penting,” kata Mudarta usai membuka rakorda yang digelar di Hotel Inna Bali tersebut.
Karena itu, pihaknya telah menyampaikan kepada pihak perwakilan DPP yang hadir dalam rakorda perihal ketidakhadiran itu.
Baca Juga: Sukadana Suatu Saat Nanti Ingin Kembali ke Bali United
“Bahwa pasangan calon Jembrana mohon izin tidak bisa hadir. Karena ada kegiatan bertemu dengan masyarakat,” sebutnya.***
