Apalagi, menurutnya sebelumnya Satgas Covid-19 Kota Denpasar telah merancang 6 langkah strategis mengatasi lonjakan kasus covid 19, mulai dari peningkatan kapasitas 3 T ( tracing, testing, treatment), mengencarkan pelaksanaan vaksinasi termasuk booster, mewajibkan penerapan aplikasi PeduliLindungi, menyiapkan Isolasi Terpusat (Isoter), Optimalisasi Rumah Sakit Rujukan mulai dari ketersediaan Bad, Oksigen dan Obat obatan.
Selanjutnya turut digencarkan Operasi Yustisi Penegakan Protokol Kesehatan Memakai masker, Mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan, serta Membatasi mobilisasi dan interaksi (5M) hingga pemberian bantuan Sembako bagi masyarakat Kota Denpasar yang terkonfirmasi Covid-19.
“Jadi beberapa langkah strategis ini kami akan terus optimalkan, harapan kami masyarakat yang masih isoman bisa dirujuk ke Isoter, Perbekel/Lurah kami harapakan terus berkordinasi dalam mendukung pelaksanaan Isoter, sehingga bisa memutus penularan covid 19,” kata Jaya Negara.
Baca Juga: Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19 Omicron, Pemkot Denpasar Siapkan 6 Jurus Strategis
Sementara, Ketua Forum Perbekel/Lurah Kota Denpasar I Gede Wijaya Saputra mengaku siap menjalankan arahan Walikota Denpasar. Hal ini berkaitan dengan upaya antisipasi lonjakan kasus Covid-19 di Kota Denpasar.
"Siap melaksanakan perintah, soliditas yang telah terbangun agar terus dioptimalkan guna memberikan pelayanan kepada masyarakat. Mari bahu membahu menangani pandemi Covid-19 ini, terutama pencegahan penularan dengan menerapkan disiplin protokol kesehatan," ujarnya.***