Kunjungi Gus Mus, Menag Yaqut Cholil Qoumas Diingatkan Tidak Korupsi dan Rangkul Semua Golongan

- 25 Desember 2020, 14:10 WIB
Yaqut Cholil Qoumas Memberi Keterangan Kepada Media Usai Kunjungi Gus Mus
Yaqut Cholil Qoumas Memberi Keterangan Kepada Media Usai Kunjungi Gus Mus /Kemenag.go id

 

DENPASAUPDATE.COM - Usai dilantik Presiden Joko Widodo sebagai Menteri Agama pada Rabu 23 Desember 2020, Yaqut Cholil Qoumas melakukan kunjungan ke tokoh Nahdlatul Ulama (NU) KH. Mustofa Bisri atau yang dikenal dengan panggilan Gus Mus.

Pertemuan yang terjadi di rumah Gus Mus di Pondok Pesantren Roudhott Tholibin Leteh, Rembang, dilakukan secara tertutup.

Usai bertemu mantan Rais Aam PBNU ini, dihadapan media Menag Yaqut menyampaikan pesan atau nasihat Gus Mus kepada dirinya selaku keponakan yang kini menjadi pejabat negara.

Baca Juga: Google Rambah Bisnis Ponsel, Kembangkan Teknologi Ponsel Bawah Layar

"Pesan dari Beliau Yang pertama tentunya harus amanah, menghindari perilaku korupsi dan kolusi,” kata Menag, Jumat 25 Desember 2020 seperti dikutip dari Laman Kemenag go.id.

Pesan kedua,  Menag diminta merangkul semua pihak untuk dapat memiliki perasaan yang sama terhadap negara Indonesia, meskipun masyarakat memiliki latar belakang yang berbeda.

“Yang kedua beliau berpesan untuk merangkul siapa saja agar memiliki perasaa yang sama terhadap Indonesia. Tidak penting latar belakangnya apa, kelompok, agama, dan ras apa. Semua kita ajak untuk bersama-sama mencintai Indonesia,” ujar Yaqut.

Baca Juga: Sterilisasi Gereja di Tabanan, Polisi Turunkan Jibom dan K-9

"Dengan mencintai Indonesia, maka cita-cita pemerintah untuk menjadikan negara ini lebih baik dan lebih maju akan lebih mudah dicapai," pungkasnya. ***

Halaman:

Editor: M Hari Balo

Sumber: kemenag.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah