Putri Mako Umumkan Tanggal Pernikahan Usai Tuai Berbagai Kritik, dan Meninggalkan Keluarga Kerajaan

- 2 Oktober 2021, 05:00 WIB
Sebentar lagi menikah, Putri Mako justru dikabarkan menderita depresi.
Sebentar lagi menikah, Putri Mako justru dikabarkan menderita depresi. /Reuters/POOL

Baca Juga: Kisah Horor Sopir Ambulance Pengantar Jenazah Covid-19: Mulai Ketemu Kuntilanak Hingga Keranda Goyang Sendiri

Mereka mengatakan sang putri menderita bentuk gangguan stres pasca-trauma (PTSD), kantor berita Kyodo melaporkan - menggemakan situasi Permaisuri Masako, yang selama bertahun-tahun telah berjuang dengan apa yang disebut "gangguan penyesuaian."

kantor berita Kyodo Mereka mengatakan sang putri menderita bentuk gangguan stres pasca-trauma (PTSD).

Baca Juga: BREAKING NEWS : Pergi ke Ladang, Seorang Nenek di Sawan Buleleng Hilang Misterius

Disisi lain situasi Permaisuri Masako, selama bertahun-tahun berjuang dengan apa yang disebut "gangguan penyesuaian."

Mako akan meninggalkan keluarga kerajaan usai pernikahannya, seperti adat yag berlaku.

Baca Juga: VIRAL, Siswa Terpaksa Bolos Karena Takut Dibully dan Dipukuli Teman-temannya, Pihak Sekolah Malah Begini

Pelaksanaan pernikahan tak dijalankan dengan adat kerajaan, kemudian sang putri akan melupakan pembayaran satu juta dolar yang menjadi haknya.

Pasangan itu akan mendaftarkan pernikahan mereka di kantor pemerintah daerah, dengan catatan keluarga kekaisaran disesuaikan untuk mencerminkan bahwa Putri Mako telah meninggalkannya keluarga kerajaan.

Baca Juga: Kunjungi Papua, Gubernur Ganjar Pranowo Dapat Sambutan Meriah: Sampai Menari Burure Bersama

Halaman:

Editor: Rudolf Arnaud Soemolang

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah