Ngeri!, Ilmuan Nuklir Iran Disebut Ditembak Senapan Mesin Jarak Jauh

- 30 November 2020, 22:23 WIB
Ahli nuklir Iran Mohsen Fakhrizadeh  yang tewas dalam serangan pada 27 November 2020
Ahli nuklir Iran Mohsen Fakhrizadeh yang tewas dalam serangan pada 27 November 2020 /Twitter.com

DENPASARUPDATE.COM – Teka-teki terbunuhnya ilmuan nuklir Iran pada Jumat, 27 November 2020 di timur Teheran agaknya akan menemui titik terang.

Sebuah laporan menyebutkan, Mohsen Fakhrizadeh di laporkan ditembak oleh senapan mesin yang dikendalikan dari jarak jauh. Pengendalian senapan itu dioperasikan dari mobil lain. Menurut situs berita semi-pejabat Fars, seluruh operasi dilakukan tanpa manusia sama sekali.

Kemudian badan intelijen Israel dan ahli senjata nuklir PBB percaya bahwa ilmuwan nuklir Iran Mohsen Fakhrizadeh berperan penting dalam program atom Teheran.

Baca Juga: WOW! Elektabilitas PKS Geser Gerindra di Sumatera Barat, Ini Hasil Lengkap Survei Voxpol Center

Dia dibunuh saat bepergian bersama istrinya menuju rumah mereka di pinggiran kota Absard. Iran langsung menuding Israel atas serangan itu.

Pada saat itu, sejumlah peluru ditembakkan ke mobil yang ditumpangi Fakhrizadeh, hingga akhirnya ia keluar dari mobil karena tidak menyadari sedang diserang

Berdasarkan laporan media Fars sebagaimana dilansir PikiranRakyat.Com, Fakhrizadeh mengira bahwa suara itu disebabkan oleh kecelakaan atau masalah dengan mobil itu.

Baca Juga: Waduh! Maradona Ditengarai “Dibunuh” Dokter Pribadinya, Polisi Geledah Klinik

Setelah Fakhrizadeh keluar dari kendaraan, senapan mesin yang dikendalikan dari jarak jauh melepaskan tembakan dari jarak sekitar 150 meter (500 kaki), menghantamnya tiga kali, dua kali di samping dan sekali di punggungnya.

Halaman:

Editor: I Gusti Ngurah Kartika Mahayadnya

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x